Ketika Sri Mulyani mengusulkan asuransi terumbu karang

Populasi terumbu karang di Indonesia adalah yang terbesar di dunia

Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Christine Lagarde (kedua kiri) berjabat tangan dengan Menko Maritiman Luhut B Pandjaitan (kiri) disaksikan Gubernur BI Perry Warjiyo (kanan) dan Menteri Keuangan Sri Mulyani (kedua kanan) saat penanaman terumbu karang di Nusa Dua, Bali, Minggu (7/10)./AntaraFoto

Menko Maritim Luhut Pandjaitan dan Menteri Keuangan Sri Mulyani, beserta Direktur Pelaksana International Monetary Fund (IMF) Christine Lagarde berpartisipasi pada acara pemulihan dan penanaman kembali terumbu karang. 

Lagarde menyampaikan, ada hubungan antara perilaku manusia terhadap alam dengan bencana alam. Terutama pada masa perubahan iklim seperti saat ini. 

Oleh sebab itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani yang juga turut hadir dalam kesempatan itu, memberikan ide baru untuk mengasuransikan ekosistem laut di Indonesia sebagai aset dunia. 

Seperti diketahui, populasi terumbu karang di Indonesia adalah yang terbesar di dunia dan aktivitas masyarakat bisa merusah terumbu karang tersebut. 

"Kegiatan ini membuat saya berpikir bagaimana membuat asuransi terhadap terumbu-terumbu karang ini. Kita akan diskusikan sebagai asuransi terhadap aset dunia karena terumbu karang bukan saja milik Indonesia.Tetapi juga milik dunia," ucap Sri Mulyani.