AS-Korsel mulai latihan militer meski sudah diingatkan Korut

Latihan militer AS-Korea Selatan ini akan digelar hingga 20 Agustus.

Ilustrasi / Pixabay

Korea Selatan dan Amerika Serikat memulai latihan militer bersama pada Senin (5/8). Demikian disampaikan oleh Menteri Pertahanan Korea Selatan Jeong Kyeong Doo kepada parlemen.

Latihan militer bersama ini yang berlangsung hingga 20 Agustus ini tetap digelar meski peringatan telah datang dari Korea Utara. Latihan yang disebut 19-2 Dong Maeng, ditujukan untuk menguji kemampuan Korea Selatan mengambil kembali kendali operasional atas pasukannya dari AS selama masa perang.

Sebagian besar latihan ini akan melibatkan simulasi komputer, bukan mobilisasi pasukan atau peralatan militer.

Korea Utara blak-blakkan mengatakan pihaknya meluncurkan dua rudal, yang diduga sebagai rudal balistik jarak pendek, pada 25 Juli untuk mengirim peringatan ke Korea Selatan mengenai latihan itu. Pyongyang menyebut itu sebagai latihan untuk invasi.

Tidak berhenti di hari itu saja, pada Rabu dan Jumat lalu, Korea Utara juga kembali meluncurkan rudal-rudalnya. Uji coba rudal oleh Pyongyang diduga akan kerap terjadi selama dan setelah periode latihan bersama Korea Selatan dan AS.