Banjir tewaskan 49 orang, Presiden Korsel salahkan manajemen bencana di daerah rawan

Presiden Korsel menyalahkan kegagalan pihak berwenang untuk mengikuti aturan tanggap bencana.

Ia menyalahkan kegagalan pihak berwenang untuk mengikuti aturan tanggap bencana. Foto: AP

Empat mayat lagi telah ditemukan dari underpass yang tergenang air setelah diterjang banjir di Korea Selatan tengah. Dengan ini jumlah orang tewas atau hilang akibat banjir di negara itu menjadi 49 orang.

Hujan telah mengguyur wilayah tengah dan selatan negara itu sejak Kamis, saat musim hujan yang dimulai pada akhir Juni mencapai puncaknya.

Sabtu kemarin, sembilan mayat ditemukan dari dalam bus yang terjebak di dalam terowongan. Meskipun jumlah pasti orang yang terperangkap di dalam bervariasi, pihak berwenang Korea Selatan memperkirakan setidaknya 15 kendaraan terendam di underpass yang banjir setelah tanggul sungai terdekat jebol akibat hujan deras.

Presiden salahkan penanganan bencana

Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol, baru saja kembali dari perjalanan ke luar negeri langsung mengadakan pertemuan intra-lembaga tentang tanggap bencana, pada Senin ini. Ia mengatakan bahwa situasinya menjadi lebih buruk karena manajemen yang buruk di daerah-daerah yang rentan.