Ketegangan India-Malaysia menjalar ke isu minyak sawit

Minyak sawit berjangka Malaysia merosot untuk hari kedua berturut-turut, menyusul kekhawatiran soal kemungkinan pembatasan impor India.

Ilustrasi / Pixabay

Perusahaan penyulingan India telah berhenti membeli minyak sawit Malaysia untuk pengiriman November dan Desember. Langkah tersebut diambil karena dipicu kekhawatiran New Delhi akan menaikkan pajak impor atau memberlakukan tindakan lain untuk mengekang impor dari Negeri Jiran. Demikian disampaikan lima perusahaan kepada Reuters, Senin (14/10).

Pembelian yang lebih rendah oleh India, pembeli terbesar minyak sawit Malaysia sejauh ini pada 2019, dapat menyebabkan persediaan lebih tinggi dan juga menekan harga. Di lain sisi, hal ini disebut dapat membantu Indonesia meningkatkan pengirimannya ke India.

India dilaporkan tengah mempertimbangkan untuk membatasi impor sejumlah produk dari Malaysia, termasuk minyak sawit. Kabar ini muncul setelah PM Mahathir Mohamad mengkritik Negeri Hindustan atas kebijakannya di Kashmir

Di panggung Sidang Umum PBB pada akhir September, PM Mahathir menyebut bahwa India telah menyerbu dan menduduki Jammu dan Kashmir. Dia mendesak India bekerja sama dengan Pakistan untuk menyelesaikan isu Kashmir.

Bagaimanapun, pemerintah India belum membuat pernyataan resmi.