Pembebasan visa, trik baru Malaysia sedot wisatawan China

Kebijakan bebas visa bagi masyarakat India dan China akan dimulai pada 1 Desember, kata Ibrahim, sesuai laporan Reuters.

Ilustrasi. Foto: Pixabay

Malaysia serius menggarap pasar China untuk industri pariwisatanya. Sebagai langkah baru, Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim mengumumkan bahwa negara Jiran itu akan memberikan bebas visa masuk kepada warga negara China untuk masa tinggal hingga 30 hari. India juga termasuk dalam program ini.

Kebijakan bebas visa bagi masyarakat India dan China akan dimulai pada 1 Desember, kata Ibrahim, sesuai laporan Reuters. Namun pengecualian tersebut tetap harus melalui pemeriksaan keamanan atas catatan kejahatan atau kekerasan di masa lalu.

“Mulai 1 Desember, kami akan memberikan fasilitas tambahan pembebasan visa selama 30 hari kepada negara-negara Arab, Turki, Yordania, serta warga negara China dan India untuk datang ke Malaysia,” kata Anwar yang juga presiden PKR.

Anwar membuat pengumuman tersebut pada Minggu malam saat berpidato di kongres Partai Keadilan Rakyat dan tidak mengatakan berapa lama pembebasan visa akan berlaku, kata laporan itu.

China dan India masing-masing merupakan pasar sumber terbesar keempat dan kelima bagi Malaysia.

Menurut data pemerintah, Malaysia mencatat 9,16 juta kunjungan wisatawan antara Januari dan Juni tahun ini, dengan 498.540 kunjungan berasal dari China dan 283.885 kunjungan dari India, katanya.