PM Inggris percaya diri dapat atasi no-deal Brexit
PM Boris Johnson sebelumnya telah menyatakan apapun yang terjadi, Inggris siap hengkang dari Uni Eropa pada 31 Oktober 2019.
Dalam KTT G7 di Prancis pada Sabtu (24/8), Perdana Menteri Boris Johnson mengklaim bahwa Inggris dapat dengan mudah mengatasi skenario Brexit tanpa kesepakatan (no-deal Brexit).
"Menurut saya, Inggris dapat melaluinya. Negara kami adalah negara yang hebat, kami dapat dengan mudah mengatasi skenario no-deal," tutur PM Johnson.
Johnson mengatakan bahwa pemerintahnya sedang meningkatkan persiapan untuk menghadapi no-deal.
Dia mengklaim bahwa persoalan kekurangan makanan sangat tidak mungkin terjadi dan menjamin bahwa pasien-pasien di Inggris tetap dapat mengakses obat-obatan tanpa halangan jika Inggris hengkang secara no-deal. Persoalan kekurangan makanan dan obat-obatan merupakan dua dari sejumlah risiko no-deal Brexit yang diuraikan dalam dokumen rahasia pemerintah Inggris yang bocor pada pertengahan Agustus.
PM Johnson menambahkan, jika no-deal terjadi, Inggris akan menahan sebagian besar penyelesaian finansial (financial settlement) sebesar US$47,8 miliar yang disetujui antara Uni Eropa dan Theresa May.