Tanker disita Iran, PM Inggris kembali gelar rapat darurat

Pertemuan yang akan digelar pada Senin (22/7) ini merupakan kali ketiga sejak Iran menyita Stena Impero pada Jumat (19/7).

Perdana Menteri Inggris Theresa May. Twitter/@theresa_may

Perdana Menteri Theresa May akan memimpin rapat komite darurat pemerintah (COBR) pada Senin (22/7) setelah Iran menyita sebuah tanker minyak berbendera Inggris di Teluk.

"Selain menerima informasi terbaru dari para menteri dan pejabat, pertemuan COBR akan membahas pemeliharaan keamanan pelayaran di Teluk," tutur seorang juru bicara PM May dalam pernyataannya.

Itu akan menjadi COBR ketiga Inggris sejak Iran menyita tanker Stena Impero pada Jumat (19/7). Pertemuan itu akan dihadiri oleh para menteri, perwakilan keamanan, serta perwakilan intelijen dan militer.

Setelahnya, Menteri Luar Negeri Inggris Jeremy Hunt dijadwalkan untuk memberi pengarahan kepada anggota parlemen terkait langkah-langkah yang akan diambil pemerintah.

Pada Minggu (21/7), Kementerian Luar Negeri Inggris mengonfirmasi bahwa Hunt telah berbicara dengan Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Yves Le Drian dan Menteri Luar Negeri Jerman Heiko Maas terkait penyitaan tanker minyak tersebut. Baik Prancis maupun Jerman sama-sama mengutuk tindakan Iran.