Terobsesi dengan idolanya, remaja AS lakukan operasi plastik

Fenomena tingginya permintaan operasi plastik dari para remaja di AS membuat khawatir para ahli bedah plastik di Amerika Serikat.

Remaja AS terobsesi dengan para idola mereka di Instagram dan memilih melakukan operasi./Pexels.com

Banyak remaja Amerika Serikat (AS) ingin operasi plastik, agar dapat berpenampilan seperti artis idola mereka di instagram. Rupanya fenomena tersebut membuat khawatir para ahli bedah plastik. 

Media sosial memberikan dampak negatif yang cukup besar terhadap kehidupan masa kini. Ada beberapa fakta mengatakan bahwa sering melihat media sosial saat mengobrol dengan orang lain dapat mengganggu kesehatan mental.

Seorang ahli bedah plastik di AS mengatakan bahwa media sosial telah memengaruhi remaja di sana untuk operasi plastik. Ahli bedah plastik bersertifikat di New York AS Norman Rowe mengatakan kalau tren bertambahnya jumlah remaja yang ingin operasi plastik.

Selama musim panas, sebelum tahun ajaran baru sekolah dimulai rupanya kata Rowe semakin banyak remaja yang ingin suntik filler untuk mempertebal bibir atau pembesaran payudara atau breast augmentation. Alasannya para remaja tersebut melakukan bedah plastik karena berbagai alasan. 

Mulai dari karena faktor perundungan, terinsipirasi dari arti idolanya hingga media sosial. Padahal membandingkan diri sendiri dengan orang lain di media sosial berhubungan dengan depresi.