Ahok komentari cara Anies Baswedan tangani banjir Jakarta

Banjir Jakarta selalu menjadi momok bagi Gubernur yang menjabat. Tak terkecuali Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi bersama mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Alinea.id/Akbar Persada

Banjir Jakarta selalu menjadi momok bagi Gubernur yang menjabat. Tak terkecuali Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, dua pemimpin Jakarta di periode berbeda.

Keduanya pun punya pandangan berbeda menangani masalah klasik banjir Jakarta. Bila Anies menargetkan sungai di Jakarta dapat dinaturalisasi, Ahok sebelumnya fokus untuk menormalisasi. 

Terbaru, Anies menyatakan akan menggenjot pembangunan waduk sebagai lokasi parkir air di kawasan hulu Ciliwung sebelum menuju Jakarta.

Mantan Menteri Pendidikan itu pun meyakini pembangunan dua bendungan besar di Sukamahi dan Ciawi, Jawa Barat dengan tujuan penampungan air serupa sebelum menerjang Jakarta akan menjadi solusi mengatasi banjir.

Berbeda, Ahok saat berkesempatan mengunjungi rumah dinas Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi juga punya asumsi lain untuk mengatasi banjir. Menurutnya, DKI Jakarta sebelum ditinggalkannya sudah sangat siap menghadapi banjir kiriman dari hulu Sungai Ciliwung di Bogor, Jawa Barat.