Anies Baswedan gandeng Gojek hingga Bukalapak

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berkolaborasi dengan sejumlah perusahaan rintisan (start-up) untuk mempermudah akses pelayanan.

Gubernur Anies Baswedan ingin menjadikan Jakarta sebagai kota konsep City 4.0. / Facebook Anies Baswedan

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berkolaborasi dengan sejumlah perusahaan rintisan (start-up) untuk mempermudah akses pelayanan masyarakat.

Kolaborasi ini dimulai dengan penandatangan nota kesepaham (Memorandum of Understanding/MoU) oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan delapan start-up yaitu Nodeflux, Botika, DuitHape, Grab, Tokopedia, Bukalapak, Shopee dan Gojek.

Anies berharap, kerja sama dengan delapan start-up tersebut bisa memudahkan masyarakat mendapat solusi kebutuhan sehari-hari.

“Kami di pemerintah juga memainkan peran sebagai penyedia layanan. Kami juga adalah pembuat regulasi dan kami punya tanggung jawab konstitusional untuk menghadirkan kota yang nyaman, yang ramah, bagi semua kota yang berikan kesetaraan, kesempatan,” ujar Anies di Balai Kota, Jakarta, Jumat (13/9).

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI ini menyebut, ingin menjadikan Jakarta sebagai kota konsep City 4.0. Melalui konsep City 4.0, Pemprov DKI Jakarta bertindak tidak hanya sebagai administrator, penyedia layanan, ataupun fasilitator, tapi merupakan pihak yang terbuka untuk bekerja sama dengan semua elemen untuk mengentaskan berbagai permasalahan Ibu Kota.