Belasan massa provokatif lempari batu dan molotov ke aparat

Massa juga melakukan penyerangan kepada aparat keamanan menggunakan petasan sembari menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Massa terlibat bentrok dengan aparat keamanan. /Antara Foto

Sejumlah massa yang berjumlah hanya belasan masih tetap bertahan di Jalan Wahid Hasyim atau samping Gedung Badan Pengawas Pemilu, Jakarta Pusat sampai pukul 05.15 WIB. Mereka masih bersikap provokatif dengan terus melempari aparat dengan batu dan bom molotov.

Berdasarkan pantauan di lokasi kejadian, jumlah massa semula mencapai puluhan orang. Namun, setelah azan Subuh berkumandang, massa berangsur-angsur berkurang dan hanya menyisakan belasan orang saja. Rata-rata mereka didominasi oleh remaja.

Sementara itu, sebagian besar massa aksi lainnya terlihat telah meninggalkan Jalan Wahid Hasyim menuju ke arah kawasan Tanah Abang atau Jalan Kebon Kacang.

Walau hanya belasan orang, mereka sesekali masih melakukan tindakan anarkis dengan melempar batu ataupun bom molotov ke arah aparat keamanan. Namun, intensitasnya kini telah jauh berkurang dibanding pada saat dini hari tadi.

Aparat keamanan dari satuan Brimob Polri masih terus berjaga dan membentuk barikade menutup akses Jalan Wahid Hasyim pada kedua arahnya. Sesekali anggota Brimob menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang masih bertahan.