Capaian SDG’s terkendala angka kemiskinan

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyatakan target capaian Sustainable Development Goals (SDGs) masih terkendala tingginya angka kemiskinan.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyatakan target capaian Sustainable Development Goals (SDGs) masih terkendala tingginya angka kemiskinan. (Antara Foto)

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyatakan target capaian Sustainable Development Goals (SDGs) masih terkendala tingginya angka kemiskinan

Direktur Gizi Masyarakat Kementerian Kesehatan Doddy Izwardy mengatakan faktor kemiskinan yang dihadapi masyarakat turut memperlambat langkah pemerintah menyiapkan generasi yang cukup gizi dan nutrisi.

Doddy menyebut kemiskinan itu membuat masyarakat sulit untuk mengakses gizi dan nutrisi yang cukup baik untuk ibu hamil maupun untuk anak.  Akibatnya, angka kekurangan gizi kronis (stunting) dan penurunan berat badan ekstrem (wasting) masih besar.

"Angka kemiskinan kita turunnya sedikit sekali. Tahun 2018 saja angka kemiskinan kita masih 9,82%," kata Doddy di Jakarta, Rabu (27/2).

Di sisi lain, Doddy mengatakan Kemenkes belum puas dengan capaian mengatasi stunting. Prevalensi stunting baru turun sebesar 7% yakni dari 37,2% menjadi 30,8%. Begitu pula dengan wasting,  sebelumnya 12,1% turun menjadi 10,2%. Menurut Doddy, capaian itu masih jauh dari angka indikator lewat SDGs dengan target prevalensi stunting sebesar 20%.