DPR akan gelar fit and proper test calon Panglima TNI pekan depan, siapa usulan Presiden?

Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa, akan memasuki masa pensiun pada Desember 2022.

Kompleks Parlemen, DKI Jakarta, September 2019. Google Maps/Yeyen Nursyipa

Komisi I DPR berencana menggelar uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) calon Panglima TNI pada pekan depan jika menerima surat presiden (supres) pada hari ini (Rabu, 23/11). Hal tersebut dilakukan mengingat Jenderal Andika Perkasa akan memasuki masa pensiun pada Desember 2022.

"Kalau surpres masuk hari ini, Komisi I DPR [pada] minggu depan siap [melaksanakan] fit and proper test," kata Ketua Komisi I DPR, Meutya Hafid, kepada wartawan, Jakarta.

Dirinya mengungkapkan, pemerintah telah mengirim supres tentang kandidat Panglima TNI kepada DPR. Namun, politikus Partai Golkar ini enggan menyebut secara perinci calon pengganti Jenderal Andika.

"Untuk nama, semua Kepala Staf berpeluang. Siapa pun dari Kepala Staf saat ini kami sudah kenal rekam jejaknya. Kita tunggu surat Presiden untuk kepastiannya," paparnya.

Dalam kesempatan terpisah, anggota Komisi I DPR, Yan Permendas Mendanas, menyepakati perlunya pergantian matra untuk menduduki tahta TNI-1. Jenderal Andika berasal dari matra Angkatan Darat (AD).