Kemensos mulai salurkan Rp7,08 triliun penerima bansos baru

Sebanyak 5,9 juta KPM ini merupakan usulan terbaru dari daerah, di luar 18,8 juta KPM.

Menteri Sosial, Tri Rismaharini. Dokumentasi Kemensos

Kementerian Sosial (Kemensos) mengoptimalkan penyaluran bantuan menyusul perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 mulai 26 Juli hingga 2 Agustus 2021.

Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, menytakan, pihaknya menyalurkan bantuan sosial (bansos) sebesar Rp7,08 triliun untuk 5,9 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) mulai Juli hingga Desember 2021. 

Sebanyak 5,9 juta KPM ini merupakan usulan terbaru dari daerah, di luar 18,8 juta KPM. Mantan Wali Kota Surabaya, Jawa Timur (Jatim) itu mengungkapkan, masing-masing keluarga akan menerima Rp200 ribu/KPM. Jumlahnya ada 5,9 juta kepala keluarga (KK) ini juga usulkan ke Kementerian Keuangan untuk mendapatkan bantuan sebesar Rp200 ribu per bulan. 

"Itu akan diberikan mulai Juli sampai Desember. Jadi penerima  Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)/kartu sembako total 18,8 juta orang, tambah 5,9 juta baru sesuai usulan daerah," kata Risma dalam konferensi pers daring bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Senin (26/7).

Risma mengatakan, Kemensos juga bermitra dengan Perum Bulog dalam penyaluran bantuan beras 10 kg untuk 10 juta KPM PKH, 10 juta KPM BST dan 8,8 juta KPM BPNT/Kartu Sembako non PKH.