sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Intip Kiprah PMI untuk Gaza dan dunia

Sementara, di Filipina, PMI memberikan distribusi bantuan berupa logistik serta peralatan pengelolaan air.

Immanuel Christian
Immanuel Christian Kamis, 09 Mei 2024 08:10 WIB
Intip Kiprah PMI untuk Gaza dan dunia

Hari Palang Merah dan Bulan Sabit Merah sedunia jatuh  Rabu (8/5). Kiprah Palang Merah Indonesia (PMI) di kancah internasional pun patut untuk diintip.

Salah satunya, perbantuan ke Gaza, Palestina. Ini menunjukkan PMI tidak hanya mengurusi perihal kantong darah tapi layanan kemanusiaan yang beragam.

Kepala Biro Humas-Kerjasama Internasional Markas Pusat PMI, Andreane Tampubolon mengatakan, bantuan itu tersalur melalui Palestine Red Crescent dan Egypt Red Crescent sebagai mitra. Bantuan ini juga bukan yang pertama.

Layanan lainnya pernah diberikan saat gempa dan tsunami di Jepang, angin taifun di Filipina, bencana di Myanmar, hingga gempa di Turki. 

Bantuannya, tersalur dengan beragam layanan, seperti layanan kesehatan, layanan air Bersih, dapur umum, bahkan sampai layanan telefon gratis. Semua diberikan ketika kondisi normal tidak memungkinkan.

“Saat ini kita masih berkegiatan untuk membantu saudara-saudara kita di Palestina,” katanya kepada Alinea.id, Rabu (8/5).

Secara rinci, gempa dan tsunami di Jepang, PMI berkoordinasi dengan KBRI di Tokyo untuk mengetahui para korban WNI terdata selamat dan bisa berkomunikasi dengan keluarganya di Indonesia. Tidak lupa, memberikan bantuan dana ke Japan Red Cross.

Sementara, di Filipina, PMI memberikan distribusi bantuan berupa logistik serta peralatan pengelolaan air. Untuk hal ini bekerja sama dengan Philippine Red Cross.

Sponsored

Pada gempa di Turki, PMI bersama dengan pemerintah, mengirimkan tim kesehatan dari RS PMI Bogor. Untuk Gaza, dalam periode Oktober 2023, PMI mengirim barang bantuan, dan menempatkan tim PMI yang berkantor di Kairo untuk melanjutkan kegiatan. 

“Tantangannya memang kondisi perang yang pasti menghambat akses bantuan. Namun kita tetap harus mengingat keselamatan petugas saat memberikan layanan,” ujarnya.

Meski sudah berjalan lama, tema tahun ini rasanya masih selaras. Yakni, Tema global tahun 2024 ini adalah #Keeping Humanity Alive, atau dalam Bahasa Indonesia, tema tersebut diartikan dan dikampanyekan sebagai #JagaSemangatKemanusiaan.

Kampanye yang dibangun tahun ini pun memiliki beberapa tujuan. Salah satunya adalah pengakuan dan penghargaan bagi para sukarelawan dan staf.

Berita Lainnya
×
tekid