Pos polisi di Papua diserang, satu anggota terluka

Sekelompok OTK juga merampas empat pucuk senjata api

Sejumlah warga sipil menaiki bus milik PT Freeport Indonesia saat evakuasi di perkampungan Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, Jumat (6/3/2020). Foto Antara/Sevianto Pakiding.

Terjadi insiden penyerangan terhadap pos polisi (Pospol) 99 Ndeotadi, Distrik Bogobaida, Kabupaten Paniai, Papua, Jumat (15/5) malam, sekitar pukul 22.30 WIT. Kejadian itu dibenarkan oleh Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw.

Penyerangan sekelompok orang tak dikenal (OTK) tersebut yang menyebabkan satu anggota Polri terluka. Mereka juga merampas dan membawa kabur empat pucuk senjata api (senpi).

Bahkan, mereka juga mencederai Briptu Kristian Paliling yang saat itu sedang menjaga pospol hingga mengalami luka serius.

Pospol 99 Ndeotadi masih masuk dalam wilayah Polres Paniai. Pospol tersebut berada di kawasan penambangan emas rakyat dan hanya dapat dijangkau dengan menggunakan helikopter. 

Belum dapat dipastikan siapa pelaku penyerangan tersebut.