Bawaslu ungkap ribuan nama pemilih ganda di Semarang

Bawaslu melakukan pencermatan dengan menyisir data dari satu dan antarkecamatan melalui sistem.

Petugas memeriksa daftar pemilih tetap. Antara Foto

Badan Pengawas Pemilu Kota Semarang masih menemukan 2.278 nama pemilih ganda dalam Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan Tahap II (DPTHP-2).

“Kami temukan dari pencermatan pada DPTHP masih ada data pemilih ganda," kata Ketua Bawaslu Kota Semarang, Muhammad Amin, di Semarang, Jawa Tengah.

Temuan tersebut, kata Muhammad, terungkap setelah Bawaslu melakukan pencermatan dengan menyisir data dari satu dan antarkecamatan melalui sistem, kemudian baru dilakukan pencermatan satu-persatu.

Pencermatan itu dilakukan dengan mengidentifikasi berdasarkan nama, tanggal lahir, nomor Kartu Keluarga (KK), dan alamat yang ternyata sama sehingga diduga ganda.

"Masih banyaknya temuan ini karena belum sinkronnya pemetaan dan penyisiran yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bawaslu," katanya.