Awiek klarifikasi soal Prabowo restui Sandi Uno ke PPP

"Ya, kalau kita mengutip melihat pernyataan Plt. Ketum PPP secara utuh begitu. Nah, cuma saya enggak tahu, kok, ada yang terpotong begitu."

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) sekaligus Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra, Sandiaga Uno (melampaikan tangan), mengikuti acara jalan sehat dalam rangka memperingati Harlah ke-50 Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Kabupaten Gowa, Sulsel, pada Minggu (12/2/2023). Twitter/@DPP_PPP

Plt. Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhamad Mardiono, diklaim tak menyebut Sandiaga Uno telah mendapatkan restu Ketum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto, untuk hijrah ke partai berlogo Ka'bah.

Klarifikasi ini disampaikan Ketua PPP, Achmad Baidowi, atas pernyataan ketumnya dalam acara jalan sehat dalam rangka memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-50 PPP di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Minggu (12/2).

Awiek, sapaannya, menerangkan, restu Prabowo yang dimaksud adalah kehadiran Sandi dalam kegiatan tersebut. Kehadiran eks Wakil Gubernur DKI Jakarta itu pun dalam kapasitasnya sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, bukan Wakil Dewan Pembina Gerindra.

"Itu konteksnya kalau dipahami secara utuh, tidak terpotong videonya, bahwa minta izin, sudah dapat izin ke Pak Prabowo karena Pak Sandi sebagai kader Gerindra hadir di acara PPP sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif," tuturnya, Senin (13/2). 

Awiek pun heran pernyataan Mardiono tersebut dipangkas sehingga diinterpretasikan berbeda: Prabowo merestui Sandi tinggalkan Gerindra dan loncat ke PPP.