Hengkang dari Demokrat, Golkar harap IAS bawa serta gerbongnya

IAS hengkang dari Partai Demokrat setelah tak dipilih Ketua Umum Agus Harimurti Yudhyono dalam musda Demokrat Sulsel.

Politikus Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tanjung. Foto: Istimewa.

Wakil Ketua Umum Bidang Pemenangan Pemilu Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tanjung menyambut baik bergabung kembalinya politikus Ilham Arief Sirajuddin (IAS) ke Partai Golkar. Doli berharap, IAS membawa gerbongnya untuk memperkuat Partai Golkar.

IAS hengkang dari Partai Demokrat setelah tak dipilih Ketua Umum Agus Harimurti Yudhyono (AHY) dalam musyawarah daerah (musda) Demokrat Sulawesi Selatan beberapa waktu lalu. AHY lebih memilih Ni'matullah sebagai Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Demokrat Sulsel.

"Kami berharap, Pak Ilham itu juga punya gerbong, yang datang yang kembali ke Golkar itu tidak hanya Pak Ilham saja, tapi juga dengan gerbongnya," kata Doli di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (30/5).

Doli mengaku mengenal IAS sejak lama. Apalagi, kata dia, IAS pernah menjadi Ketua DPD Golkar Sulawesi Selatan. Menurutnya, dulu IAS hengkang dari Golkar lantaran adanya dinamika politik yang berbeda saat itu.

"Perkembangannya tidak sesuai dengan apa yang menjadi prinsipnya Pak IAS. Kemudian beliau pindah (dari Golkar ke Demokrat," jelasnya.