Jaksa Agung pertimbangkan bubarkan badan bentukan Prasetyo

TP4D disebut Masinton potensial jadi sarang korupsi baru.

Jaksa Agung ST Burhanuddin mengikuti rapat kerja dengan Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (7/11). /Antara Foto

Jaksa Agung ST Burhanuddin berjanji akan mengevaluasi kinerja Tim Pengawal, Pengamanan Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D). Burhanuddin menilai badan yang dibentuk pada era Jaksa Agung HM Prasetyo itu kerap disalahgunakan.

"Nanti kita evaluasi. Apakah kita akan bubarkan (atau) diganti program lain? Yang jelas ini program kan tadinya bener. Cuma ada oknum-oknum tertentu yang menyalah gunakan. Tentu akan kita evaluasi," kata Burhanuddin usai rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR di Senayan, Jakarta, Kamis (7/11).

Namun demikian, Burhanuddin tidak mau menjelaskan persoalan-persoalan apa saja yang muncul di TP4D. "Kalau hitungannya tidak ada, tetapi semuanya akan merasakannya kok. Anda juga akan meraskaannya TP4 itu benar apa enggak. Itu aja," tuturnya.

Dalam RDP, anggota Komisi III DPR Masinton Pasaribu mengkritik kinerja TP4D yang dibentuk sejak 2015 itu. Menurut Masinton, ada banyak laporan miring yang datang ke DPR terkait TP4D. 

"TP4D jangan jadi sarang korupsi baru. Kalau TP4D memang jadi sarang korupsi, TP4D dibubarin saja," ujar politikus PDI-Perjuangan itu.