Citra Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dipersepsikan positif oleh 97% warga Jabar.
Enam bulan menjabat, kinerja Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi dan Wakil Gubernur Jabar Erwan Setiawan (Dedi-Erwan) diapresiasi masyarakat Jabar. Hasil survei Litbang Kompas yang digelar pada periode 1-5 Juli menemukan sebanyak 77,9% warga Jabar puas dengan kinerja Pemprov Jabar.
Persepsi masyarakat terhadap beragam program dan kebijakan yang diberlakukan Dedi-Erwan cenderung positif. Salah satunya yang disorot ialah kebijakan menangani anak-anak bermasalah dengan program pembinaan di institusi militer.
Sigi Kompas merekam sebanyak 95,7% responden mengapresiasi kebijakan Dedi Mulyadi untuk mendisiplinkan pelajar di barak-barak militer. Sebanyak 35% di antaranya bahkan menyatakan sangat puas dengan model pembinaan karakter semacam itu.
"Soal barak cukup dapat apresiasi yang besar dari masyarakat. Ini cara paling simpel mengatasi kenakalan remaja menahun di Jabar. Di tingkat kepuasan tinggi 95 persen yang puas soal barak militer," kata peneliti Litbang Kompas Rangga Eka Sakti seperti dikutip dari Kompas.id, Kamis (21/8).
Kebijakan mendisplinkan siswa nakal di barak militer diwacanakan KDM, sapaan akrab Dedi Mulyadi, pada April 2025. Sebulan berselang, tercatat setidaknya sudah ada 272 siswa yang dikirimkan ke sejumlah institusi militer di Jabar. Pada Juni 2025, Pemprov Jabar juga kembali mengirimkan puluhan siswa bermasalah untuk didisiplinkan di barak militer.