Mahfud potensial kerek keunggulan Ganjar di Jatim 

Dalam sejumlah survei, elektabilitas Ganjar Pranowo mengungguli Prabowo Subianto dan Anies Baswedan di Jawa Timur.

Bacapres Ganjar Pranowo (kiri) dan bacawapres Mahfud MD nongkrong bersama milenial dan gen Z di kawasan Blok M, Jakarta, Oktober 2023. /Foto Instagram @mohmahfudmd

Pakar komunikasi politik dari Universitas Pelita Harapan (UPH) Emrus Sihombing menilai pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD potensial mendominasi raihan suara di Jawa Timur pada Pilpres 2024. Secara khusus, ia menyebut Mahfud bakal mempertebal keunggulan Ganjar di daerah tapal kuda dan Madura. 

"Saya berkata seperti itu karena beliau (Mahfud) dari sana asalnya. Kedua, Mahfud MD itu secara nasional banyak dikagumi. Dia juga sebenernya relatif tidak diragukan integritas dan kapabilitasnya. Secara religius cukup kental. Saya kira masyarakat di Madura dan daerah tapal kuda pasti memberikan respon yang positif," ucap Emrus saat dihubungi, Senin (23/10).

Tapal kuda adalah sebutan bagi kawasan di bagian timur Provinsi Jawa Timur. Kawasan ini mencakup tujuh kabupaten, yakni Kabupaten Banyuwangi, Bondowoso, Jember, Lumajang, Pasuruan, Situbondo dan  Probolinggo.

Kini berusia 66 tahun, Mahfud kelahiran Kabupaten Sampang, Madura. Beberapa hari lalu, pria yang menjabat sebagai Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) itu dideklarasikan sebagai pendamping Ganjar di Pilpres 2024. 

Menurut Emrus, figur sekaliber Mahfud yang merupakan intelektual di bidang hukum dan juga dikenal cukup religius. Sosoknya bisa memikat warga Nahdlatul Ulama (NU) di daerah tapal kuda dan Madura. "Selain itu, dia adalah Gusdurian. Dia bisa dikatakan murid loyal Gus Dur yang setia," ucap Emrus.