PKB tak ingin koalisi Jokowi-Amin tambah partai lagi

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menegaskan tak ingin ada penambahan partai lagi dalam koalisi Jokowi-Ma'ruf Amin.

Wakil Presiden Jusuf Kalla (kedua kanan) menerima potongan tumpeng dari Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kedua kiri) disaksikan Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj (kiri) dan Sekjen PKB Hanif Dhakiri ketika menghadiri hari lahir (harlah) ke-21 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). / Antara Foto

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menegaskan tak ingin ada penambahan partai lagi dalam koalisi Jokowi-Ma'ruf Amin.

Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB Muhaimin Iskandar sepakat Koalisi Indonesia Kerja (KIK) pengusung Jokowi-Amin tak perlu menambah parpol dari Koalisi Indonesia Adil Makmur pendukung Prabowo-Sandi.

Dia menilai, koalisi pendukung Jokowi-Amin sudah sangat gemuk. Sehingga, bakal lebih besar bila ditambah parpol pendukung Prabowo-Sandi masuk ke dalam pemerintahan.

"Saya setuju (tak perlu ditambah) ini sudah banyak," kata pria yang akrab disapa Cak Imin tersebut di sela-sela Harlah ke-21 PKB di Kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Selasa (23/7).

Sinyal kuat masuknya Partai Gerindra ke barisan Jokowi seiring rencana pertemuan antara Ketum Gerindra Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.