Puan nilai pembentukan Direktorat PPA Polri sangat diperlukan

Polri dianggap harus bisa menghadapi perkembangan zaman yang kian kompleks saat ini.

Ketua DPR Puan Maharani. Foto: dpr.go.id.

Ketua DPR Puan Maharani mengatakan, pembentukan Direktorat Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polri sangat diperlukan mengingat tingginya kasus-kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.

Menurut Puan, Direktorat PPA akan mendukung pelaksanaan teknis Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS) yang baru saja disahkan oleh DPR. Apalagi, Direktorat PPA ini nantinya akan lebih banyak diisi oleh polisi wanita (Polwan).

"Direktorat Pelayanan Perempuan dan Anak sejalan dengan UU TPKS yang Alhamdulillah telah terealisasi setelah lama kita perjuangkan," ujar Puan dalam keterangannya, Jumat (1/7).

"Dengan menjadikan Polwan untuk berada di lini terdepan, Direktorat PPA Polri tentunya akan membuat korban merasa lebih nyaman mengingat korban kekerasan seksual mayoritas adalah perempuan dan anak," tuturnya.

Direktorat PPA Polri pun diharapkan ikut berperan dalam program-program pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak. Kerja sama Polri dengan lintas instansi dan elemen masyarakat juga diyakini dapat membantu cepat selesainya kasus-kasus kekerasan seksual, termasuk pendampingan untuk korban.