Baru IPO, KEEN bidik kenaikan laba 67%

PT Kencana Energi Lestari Tbk. (KEEN) menargetkan memperoleh pendapatan sebesar US$26 juta dan laba bersih sebesar US$10 juta sepanjang tahun 2019. 

Target pendapatan ini sama dengan pendapatan perseroan sepanjang 2018. Sementara, target laba naik sekitar 67% dari tahun 2018 sebesar US$6juta.

Direktur Keuangan Kencana Energi Lestari Giat Widjaja mengatakan target tersebut akan diraih dengan melakukan efisiensi dan optimalisasi Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) perseroan yang telah beroperasi di Pakkat, Sumatera Utara. PLTA tersebut berkapasitas 18 Mega Watt (MW). 

Selain dari PLTA Pakkat, emiten yang baru mencatatkan sahamnya ini akan menggenjot pendapatan dari PLTA Air Putih di Bengkulu yang akan beroperasi September 2019.

"Sementara untuk proyek PLTA di Madong, Sulawesi Selatan akan beroperasi pada kuartal III-2021," kata Giat di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (2/9).

Emiten berkode KEEN ini mengalokasikan dana investasi hingga Rp50 miliar pada proyek PLTA Madong tersebut. Proyek tersebut diperkirakan akan memakan waktu konstruksi dua tahun yang dimulai dari tahun ini.

Untuk diketahui, KEEN mencatatkan pendapatan sebesar US$5,6 juta hingga kuartal I-2019. Pendapatan tersebut meningkat 3,37% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar US$5,5 juta.

Kemudian untuk laba bersih perusahaan pada kuartal I-2019, perusahaan mencatatkan kenaikan laba bersih sebesar 37,2% menjadi US$2,1 juta dari US$1,5 juta pada periode yang sama tahun lalu.