IHSG kembali bangkit dalam sepekan

Setelah jeblok 2,77% pekan lalu, Indeks harga saham gabungan (IHSG) akhirnya bangkit dengan penguatan 1,36% sepekan.

Berdasarkan statistik PT Bursa Efek Indonesia, Jumat (14/9), IHSG berhasil menguat 1,36% sepekan ke level 5.931,28. Posisi akhir pekan ini menjadi level tertinggi sepanjang minggu.

Meski berhasil menguat, investor asing masing mencatatkan aksi jual bersih senilai Rp750 miliar. Pembelian saham oleh investor asing mencapai Rp9,2 triliun dan penjualan Rp9,9 triliun dalam sepekan.

Adapun, pada perdagangan akhir pekan, investor asing mencatat pembelian bersih atau net buy senilai Rp270,3 miliar. Sehingga, perolehan itu mengurangi capaian net sell sejak awal tahun menjadi Rp53,79 triliun.

Pada akhir pekan, IHSG ditutup  menguat 73 poin atau 1,25% ke level 5.931,28. Seluruh sektor tercatat menghijau pada penutupan perdagangan di akhir pekan ini. 

Sektor yang mencatatkan penguatan tertinggi adalah sektor infrastruktur dengan kenaikan 2,19%, disusul sektor aneka industri yang naik 2,07%. Sedangkan, sektor perdagangan dan sektor manufaktur masing-masing mencatatkan kenaikan 1,39 dan 1,33%.

Total volume perdagangan di bursa tercatat sebesar 7,66 juta transaksi dengan total nilai Rp5,69 triliun. Investor asing mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp295,39 miliar di seluruh pasar.

Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar adalah PT Indomobil Sukses Internasional Tbk. (IMAS) sebesar Rp568,2 miliar disusul PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM) sebesar Rp272,7 miliar. Selanjutnya PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) sebesar Rp49,5 miliar dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) sebesar Rp39,1 miliar.

Adapun, saham-saham dengan penjualan bersih terbesar adalah PT Mega Manunggal Property Tbk. (MMLP) sebesar Rp130,6 miliar, PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) Rp32,8 miliar dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS) Rp26 miliar.

Berikut barisan top gainers pada indeks LQ45 hari ini:
1. PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) (6,48%)
2. PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG) (4,63%)
3. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (persero) Tbk (4,06%)

Top losers LQ45 terdiri dari:
1. PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC) (-2,35%)
2. PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) (-1,72%)
PT Bumi Serpong Damai Tbk. (MSDE) (-1,28%)