sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Kemenhub bangun terminal baru di Purworejo, usung konsep TOD

Pembangunan Terminal Purworejo menelan anggaran sekitar Rp35 miliar, yang berasal dari PNBP dan SBSN.

Fatah Hidayat Sidiq
Fatah Hidayat Sidiq Senin, 22 Mei 2023 08:14 WIB
Kemenhub bangun terminal baru di Purworejo, usung konsep TOD

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) resmi memulai pembangunan terminal penumpang tipe A di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah (Jateng), pada Minggu (21/5). Fasilitas itu berkonsep transit development oriented (TOD) atau terintegrasi dengan perkantoran, pusat bisnis, pusat perbelanjaan, dan aktivitas penunjang ekonomi lainnya.

Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, menerangkan, pembangunan terminal baru tersebut sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Tujuannya, menggenjot penggunaan transportasi massal.

"Oleh karenanya, pembangunan terminal bus, seperti di Solo, Salatiga, Demak, Purwokerto, dan sekarang di Purworejo, juga sekaligus menambah fungsi terminal sebagai pusat kegiatan masyarakat dan fungsi ini bisa berkelanjutan," ucapnya di sela peletakan batu pertama (groundbreaking).

Lokasi pembangunan terminal berada di depan Mapolres Purworejo. Lahannya menggunakan aset pemerintah daerah (pemda) setempat yang telah dihibahkan kepada Kemenhub.

"Lokasi baru pembangunan Terminal Purworejo ini lebih strategis dan tanahnya telah dihibahkan. Keberadaan terminal baru ini diharapkan dapat semakin meningkatkan pelayanan transportasi jalan seperti bus," tuturnya.

Terminal baru ini berjarak sekitar 500 meter dari bangunan lama, yang merupakan milik pemerintah desa (pemdes) setempat. Terminal lama beroperasi sejak 1994 dan naik kelas menjadi terminal tipe A mulai 2003. Setelah bangunan baru rampung, tanah di terminal lama bakal dikembalikan kepada pemdes.

Lebih jauh, Budi Karya menyampaikan, Kemenhub membuka peluang bagi badan usaha milik negara/daerah (BUMN/BUMD) dan swasta untuk terlibat pengembangan Terminal Purworejo. Kemitraan dalam bentuk kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU).

"Kami juga mendorong tumbuhnya UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah) di Purworejo dan sekitarnya untuk memanfaatkan area tenant yang telah disediakan di area terminal," ujarnya, menukil situs web Kemenhub.

Sponsored

Pembangunan Terminal Purworejo menelan anggaran sekitar Rp35 miliar menggunakan pendapatan negara bukan pajak (PNBP) dan surat berharga syariah negara (SBSN). Terminal baru akan berdiri di atas lahan seluas 2.200 m2 dengan tinggi 2 lantai.

Sarana parkir, area drop off, area tunggu keberangkatan dan kedatangan, area tiket dan sentra informasi, lift, area tenant, toilet, serta CCTV dan keamanan bakal berada di lantai 1. Sementara itu, lantai 2 rencananya dimanfaatkan untuk fasilitas area duduk kuliner, ruang tunggu dan penitipan barang, toilet, dan area kerja Korsatpel Terminal.

Terminal ditargetkan memiliki 6 area ruang tunggu keberangkatan, 6 area keberangkatan parkir bus, dan 2 lajur kedatangan bus. Dengan demikian, diklaim mampu menampung hingga 1.000-1.200 penumpang per hari dan melayani pergerakan sekitar 128 bus antarprovinsi setiap harinya.

Berita Lainnya
×
tekid