sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Synnex Metrodata bangun gudang mandiri di Cibitung

Gudang mandiri Synnex Metrodata akan dibangun di atas lahan seluas 20.000 meter persegi.

Manda Firmansyah
Manda Firmansyah Senin, 25 Feb 2019 20:33 WIB
Synnex Metrodata bangun gudang mandiri di Cibitung

PT Synnex Metrodata Indonesia (SMI) merencanakan pembangunan gudang mandiri di atas lahan seluas 20.000 meter persegi di MM2100 Industrial Estate, Cibitung. Rencananya, gudang logistik ini akan dibangun 4 lantai dengan biaya senilai Rp181 miliar.

"Sebelumnya, kami menyewa dari pihak ketiga, gudangnya dan Warehouse Management System (WMS)," kata Presiden Direktur SMI Agus Honggo Widodo dalam acara peresmian logistics center di Pullman Hotel, Jakarta Central Park, Jakarta Barat, Senin (25/2).

Pembangunan gudang logistik tersebut, bertujuan untuk mengantisipasi pertumbuhan bisnis dalam 5 tahun kedepan. Sebagian lahan, juga akan diproyeksikan untuk perkembangan bisnis ke depannya.

Agus juga mengatakan, gudang logistik yang mandiri merupakan investasi jangka panjang yang lebih menguntungkan dari sisi efisiensi biaya, maupun nilai properti. Dengan memiliki gudang logistik, perusahaan yang bergerak dalam bidang distribusi produk teknologi, informasi, dan komunikasi tersebut dapat menghemat  35% biaya sewa di area Jabodetabek.

"Dalam bisnis distribusi, yang menjadi kompetensi utama adalah sarana logistik dan sistem yang mengatur seluruh proses. Hal tersebut merupakan bagian dari visi kami," ujar Agus.

SMI adalah perusahaan joint venture antara Metrodata Electronics Tbk dan Synnex Technology International Corp pada 2011 lalu. Oleh karenanya, proyek pembangunan gudang logistik memerlukan persetujuan kedua perusahaan. 

CEO Metrodata Electronics Tbk Susanto Djaja dan Presiden Direktur Synnex Technology International Corp, Tu Shu Wu, mendukung pembangunan gudang logistik ini.

"Kami harap dengan pembangunan gudang logistik ini, Metrodata akan memasuki digital era dan menyokong industri 4.0. Infrastruktur sangat penting dan berguna dalam jangka panjang," kata Susanto Djaja.

Sponsored

Sementara Tu Shu Wu, menganggap gudang logistik sangat penting dalam menunjang jaringan perdagangan.

Berita Lainnya
×
tekid