sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

China imbau warganya simpan persediaan makanan

Cuaca buruk di China pada awal Oktober lalu telah menyebabkan tingginya harga kebutuhan pokok.

Sita Aisha Ananda
Sita Aisha Ananda Selasa, 02 Nov 2021 11:50 WIB
China imbau warganya simpan persediaan makanan

Pemerintah China telah meminta warganya untuk menyimpan persediaan kebutuhan sehari-hari. Ini muncul karena khawatir jika tiba-tiba ada peningkatan lonjakan permintaan, dan untuk memastikan pasokan makanan yang cukup menuju musim dingin.

Pihak Kementerian Perdagangan pada Senin (1/11) malam mendesak pemerintah daerah untuk melakukan pekerjaan dengan baik dalam memastikan pasokan dan harga makanan yang stabil. Juga meminta pemda memberikan peringatan dini dari setiap masalah pasokan kebutuhan pokok.

Cuaca buruk hujan deras yang tidak biasa di China pada awal Oktober lalu telah menyebabkan harga sayuran melonjak, memicu kekhawatiran atas harga pangan dan mengkhawatirkan pejabat pemerintah di Beijing.

Sementara, pasokan sayuran saat ini diperkirakan hanya bersifat jangka pendek. Ini terjadi di tengah fokus yang meningkat di Beijing pada ketahanan pangan sejak dimulainya pandemi Covid-19.

Saat ini, pemerintah sedang berusaha menyusun undang-undang ketahanan pangan dan juga telah mengurai upaya baru untuk mengekang limbah makanan setelah menjadi masalah.

Kementerian Perdagangan menambahkan, pemerintah daerah harus melakukan tugas persiapan seperti membeli sayuran yang dapat disimpan jauh-jauh hari dan juga berupaya memperkuat jaringan pengiriman darurat untuk menjamin saluran distribusi yang lancar dan efisien.

Menurut laporan tv pemerintah pada Senin malam, Kemendag negara tersebut berencana untuk melepaskan cadangan sayuran pada waktu yang tepat untuk melawan kenaikan harga. Masih belum jelas sayuran apa yang disimpan oleh China dan seberapa besar cadangannya.

Badan perencanaan negara telah menyerukan penanaman kembali sayuran tepat waktu dan mendesak pemerintah daerah untuk mendukung produk yang tumbuh cepat, menurut laporan tersebut. Sementara Kementerian Pertanian menyebut China saat ini memiliki sekitar 6,67 juta hektare lahan yang ditanami sayuran.

Sponsored


Sumber : Reuters

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid