Laporan menyebut dua ledakan hebat terjadi di Luhansk, wilayah timur Ukraina

Bagian dari pipa gas di dekat Luhansk, salah satu kota utama di wilayah Republik Rakyat Luhansk yang memisahkan diri di Ukraina, terbakar Jumat malam setelah sebuah ledakan terjadi. Peristiwa itu dilaporkan kantor berita Rusia, mengutip korespondennya di lapangan.

Pipa itu dilanda "ledakan kuat," lapor kantor berita Interfax, mengutip pemasok gas alam lokal.

Laporan lain disampaikan Kantor berita Rusia TASS yang mengutip otoritas lokal di republik yang memproklamirkan diri itu bahwa ledakan kedua menghantam kota Luhansk di wilayah yang dikuasai separatis di Ukraina timur.

Ledakan itu terjadi sekitar 40 menit setelah laporan tentang ledakan pada pipa gas di dekat Luhansk, menurut kantor berita Rusia Interfax. Tidak ada laporan korban jiwa. Sementara itu, belum jelas sumber ledakan tersebut berasal.

Dua ledakan ini tentu menambah tensi ketegangan di perbatasan Rusia-Ukraina, di mana AS berulang kali menyatakan Rusia bisa melakukan serangan kapan saja ke Ukraina, meski Rusia sendiri memberi sinyal melalui pernyataan bahwa mereka menarik beberapa pasukan dari perbatasan.