close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Demonstran Palestina memberi isyarat di samping pasukan Israel selama protes terhadap permukiman Israel di Masafer Yatta, di Tepi Barat yang diduduki Israel. (Reuters/File Foto)
icon caption
Demonstran Palestina memberi isyarat di samping pasukan Israel selama protes terhadap permukiman Israel di Masafer Yatta, di Tepi Barat yang diduduki Israel. (Reuters/File Foto)
Dunia
Sabtu, 01 Juli 2023 09:16

Inggris, Australia, dan Kanada 'sangat prihatin' Israel bangun lagi pemukiman baru di Tepi Barat

Minggu ini, Israel menyetujui lebih dari 5.700 unit pemukiman baru di Tepi Barat.
swipe

Inggris, Australia dan Kanada telah meminta pemerintah Israel untuk membatalkan keputusan untuk menyetujui unit pemukiman baru di Tepi Barat. Negara-negara itu mengaku  "sangat prihatin" dengan siklus kekerasan yang sedang berlangsung.

Minggu ini, Israel menyetujui lebih dari 5.700 unit pemukiman baru di Tepi Barat dan awal bulan ini melembagakan perubahan pada proses persetujuan pemukiman yang memfasilitasi persetujuan pembangunan yang lebih cepat.

“Perluasan pemukiman yang berkelanjutan merupakan hambatan bagi perdamaian dan berdampak negatif terhadap upaya mencapai solusi dua negara yang dirundingkan. Kami meminta Pemerintah Israel untuk membatalkan keputusan ini,” kata menteri luar negeri Inggris, Australia dan Kanada dalam pernyataan bersama.

Kekerasan telah melonjak di Tepi Barat, termasuk bentrokan mematikan di Jenin, penembakan fatal oleh warga Palestina di dekat pemukiman Yahudi, serangan terhadap desa-desa Palestina oleh pemukim yang mengamuk, dan penggunaan kekuatan udara Israel yang jarang terjadi terhadap militan.(arabnews)

img
Fitra Iskandar
Reporter
img
Fitra Iskandar
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan