sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Tidak hanya Jokowi, Presiden China juga telepon Emir Qatar

Presiden China menyampaikan apresiasi atas dukungan Qatar dalam perjuangan melawan wabah coronavirus tipe baru.

Khairisa Ferida
Khairisa Ferida Rabu, 12 Feb 2020 16:12 WIB
Tidak hanya Jokowi, Presiden China juga telepon Emir Qatar

Presiden China Xi Jinping menelepon Emir Qatar Syekh Tamim bin Hamad Al Thani pada Selasa (11/2) malam untuk menyampaikan apresiasi atas dukungan Qatar dalam perjuangan melawan wabah coronavirus tipe baru termasuk dengan membantu pengiriman pasokan pengendalian epidemi lewat jaringan Qatar Airways. Rakyat China disebut sangat tersentuh oleh persahabatan yang teruji dan terbukti.

China juga menyatakan siap bekerja sama dengan Qatar untuk menunjukkan dukungan timbal balik pada sejumlah isu yang menjadi kepentingan dan keprihatinan utama masing-masing pihak dan membawa hubungan bilateral ke tingkat yang baru.

Dalam pembicaraan via teleponnya dengan Emir Qatar, Presiden Xi Jinping menerangkan soal upaya habis-habisan pihaknya secara nasional untuk mengatasi wabah coronavirus tipe baru yang telah dinamai Covid-19 oleh WHO. 

Presiden Xi Jinping menggambarkan upaya tersebut sebagai perang dengan langkah-langkah paling menyeluruh dan ketat. 

"Upaya semacam itu membuahkan hasil. Dengan persatuan rakyat, kekuatan institusional China dalam memobilisasi sumber daya untuk langkah-langkah besar, materi yang kuat serta kapasitas teknologi dan pengalaman yang kaya, China memiliki kepercayaan diri, kapasitas dan tekad untuk memenangkan pertempuran ini," sebut Presiden Xi Jinping seperti dikutip dari keterangan tertulis yang dirilis Kementerian Luar Negeri China, Rabu (12/2).

Presiden menekankan bahwa China tidak hanya melindungi kehidupan dan kesehatan rakyatnya sendiri tetapi juga berkontribusi terhadap keamanan kesehatan masyarakat global. Respons efektif China telah mencegah penyebaran virus lebih lanjut.

"Kami mendorong negara-negara lain untuk mengikuti dan menindaklanjuti rekomendasi perjalanan dan kesehatan WHO. China akan tetap berkomunikasi dengan Qatar dan memberikan pemberitahuan perkembangan terkini. Kami akan melindungi kehidupan dan kesehatan warga negara Qatar di China, dengan demikian menjaga kesehatan dan keselamatan rakyat di kedua negara," kata Presiden Xi Jinping.

Sementara itu, atas nama pemerintah dan rakyat Qatar, Syekh Tamim bin Hamad Al Thani dilaporkan menawarkan dukungan kepada pemerintah dan rakyat China dalam perjuangan melawan epidemi coronavirus tipe baru serta menyatakan belasungkawa atas kehilangan nyawa, simpati kepada keluarga korban, serta berharap para pasien yang tengah dirawat segera pulih.

Sponsored

Emir Qatar sangat menghargai respons tegas China terhadap epidemi ini, dan yakin sepenuhnya pada kemampuan China untuk mengatasi wabah coronavirus tipe baru. Selain itu, Emir Qatar menegaskan kembali solidaritas pihaknya dengan rakyat China, yang disebutnya sebagai teman baik rakyat Qatar.

Syekh Tamim bin Hamad Al Thani pun menyatakan akan menginstruksikan otoritas kesehatan Qatar untuk meningkatkan pertukaran dan kerja sama dengan China. Qatar, ditegaskan emir, akan terus membantu China kapan pun dibutuhkan dan berharap kemajuan yang lebih besar dalam hubungan bilateral dengan Beijing.

Pada Selasa malam, Presiden Xi Jinping juga menelepon Presiden Joko Widodo. Xi Jinping menggambarkan panggilan telepon tersebut sebagai ungkapan persahabatan dan dukungan dari mitra strategis yang komprehensif. 

Xi Jinping berterima kasih kepada pemerintah dan rakyat Indonesia atas kepercayaan dan pengertian mereka. Senada dengan pernyataan yang disampaikannya kepada Emir Qatar, Xi Pinjing juga mengungkapkan optimitisnya bahwa China akan menang melawan epidemi coronavirus tipe baru.

Ada pun Presiden Jokowi menyampaikan bahwa atas nama pemerintah dan rakyat Indonesia, dia bersimpati kepada pemerintah dan rakyat China. Indonesia telah menyediakan sejumlah pasokan medis ke China dan akan menawarkan lebih banyak bantuan dalam merespons kebutuhan China.

Menurut keterangan Kementerian Luar Negeri China, dalam kesempatan yang sama Presiden Jokowi menyatakan kesiapan Indonesia untuk bekerja sama dengan China demi kemajuan Belt and Road Initiative (BRI).

Berita Lainnya
×
tekid