sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Gabus pucung menjadi simbol budaya Betawi

Rasa Gabus pucung yang gurih, asam dan segar karena kaya rempah dapat menjadi santapan pilihan berbuka puasa.

Cantika Adinda Putri Noveria
Cantika Adinda Putri Noveria Rabu, 30 Mei 2018 16:10 WIB
Gabus pucung menjadi simbol budaya Betawi

Mencintai Indonesia bisa dilakukan dengan banyak cara, salah satunya dengan menikmati makanan khas daerahnya. Gabus puncung salah satunya. Makanan khas Betawi ini sudah ada sejak zaman kolonial Belanda dan bisa jadi pilihan menu berbuka Anda.

Gabus pucung merupakan salah satu kuliner khas masyarakat Betawi. Sesuai dengan namanya, Gabus pucung itu merupakan masakan ikan gabus yang digoreng lalu dimasak dalam kuah kental berwarna hitam. 

Ikan gabus sendiri juga merupakan ikan yang hidup di air tawar.‎ Disebut gabus pucung karena kuah kental berwarna hitam dibuat dari bahan buah pucung atau yang biasa disebut kluwak. 

Gabus pucung dapat menjadi pilihan santapan berbuka. (Cantika/Alinea)

Di era penjajahan Belanda, jenis ikan seperti ikan mas dan mujaer terbilang mahal. Karena itu, untuk menyiasatinya warga Betawi memilih untuk menjadikan ikan gabus yang gampang untuk mereka dapatkan karena memang ikan gabus ini bisa berkembang secara liar di rawa-rawa, empang, dan sungai.

Rasanya yang gurih, sedikit asam dan segar, juga kaya akan rempah yang cukup kentara di lindah, mampu membuat siapa saja yang menyantap hidangan ini tidak bisa berhenti memakannya. Sekilas rasa kuahnya mirip seperti rawon daging asal Jawa Timur.

Dianggap identik dengan nilai budaya, Direktorat Internalisasi dan Nilai Budaya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia menetapkan gabus pucung sebagai salah satu warisan budaya tak benda. Dari 96 warisan budaya tak benda, ada juga makanan khas DKI. Rincianny, Babarit, Nasi Uduk, Sayur Besan, Kerak Telor, Roti Buaya, dan Bir Pletok.

Tidak banyak orang di Jakarta yang tahu tentang makanan yang satu ini, karena tidak juga banyak penjualnya. Tapi jangan khawatir kalian bisa mencicipi hidangan khas betawi ini di Bekasi tepatnya di Kedai Lilin Gabus Pucung yang terletak di kawasan Mall Summarecon Bekasi. 

Sponsored

Soal harga, relatif terjangkau kok. Cukup merogoh kocek dari Rp40.000-Rp 50.000.

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid