Viral, Kementerian Kesehatan Singapura bantah ada anak 3 tahun meninggal karena Covid-19

Unggahan yang dipasang pengguna yang dikenal sebagai Eileen Loh, juga menyindir bahwa kematian anak itu sengaja tidak dilaporkan.

Singapura dihebohkan dengan kabar kematian anak tiga tahun yang disebut karena Covid-19. Kementerian Kesehatan Negara itu langsung cepat membantah.

Kementerian Kesehatan (MOH) mengatakan ini pada Sabtu (14/8) di posting Facebook-nya bahwa postingan yang viral di internet yang mengatakan bahwa seorang anak pra-sekolah berusia tiga tahun telah meninggal karena Covid-19 di Rumah Sakit Wanita dan Anak KK (KKH) adalah tidak benar.

Unggahan yang dipasang pengguna Facebook yang dikenal sebagai Eileen Loh, juga menyindir bahwa kematian anak itu sengaja tidak dilaporkan.

"Ini sama sekali tidak benar dan rekayasa total. Sampai 14 Agustus, belum ada anak yang meninggal karena Covid-19 di KKH. Kami mengimbau masyarakat untuk menahan diri dari menyebarkan desas-desus dan informasi yang salah," Kemenkes Singapura menyatakan.

Postingan tersebut mengklaim bahwa gadis itu dirawat di KKH pada 8 Agustus dengan demam tinggi dan kemudian dikonfirmasi telah terinfeksi Covid-19.

Postingan itu juga menuduh bahwa dia telah meninggal dua hari yang lalu, dan bahwa kematiannya tidak dilaporkan dalam berita.

Postingan tersebut mengklaim Pemerintah belum transparan dalam pelaporan harian kasus Covid-19. (Sumber: Straitstimes)