Bisnis ritel kian lesu
Ambruknya bisnis ritel disebabkan oleh banyak hal, pandemi salah satunya.

Bisnis ritel menjadi salah satu sektor usaha yang terperosok paling dalam akibat pandemi Covid-19. Turunnya pendapatan berujung pada kerugian dan penutupan gerai.
Data Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) menyebutkan hingga akhir 2020 tercatat ada 1.200 toko atau rata-rata 4-5 toko ritel tutup per harinya. Sementara pada periode Januari hingga Maret 2021 tercatat sekitar 90 toko ritel atau 1-2 toko tutup per hari.
Ada pula toko ritel yang digugat pailit atau permohonan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU). Seperti yang saat ini tengah dihadapi Ace Hardware Indonesia dan PT Tonzy Sentosa pengelola Centro Department Store dan Parkson Department Store.
Alinea.id mengulas nasib bisnis ritel yang kian terpukul di masa pandemi dalam artikel ini.

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Cerita dari dalam pesantren Khilafatul Muslimin: "Anak Imam Samudra pernah kami didik..."
Minggu, 26 Jun 2022 15:35 WIB
Pengelolaan dana ibadah haji: Mirip skema ponzi?
Minggu, 26 Jun 2022 13:55 WIB