Brownis Trans TV dikecam, karena acara joget di depan tamu penyandang disabilitas

Potongan klip tayangan program Brownis di stasiun televisi swasta nasional TransTV menghebohkan jagat Twitter. Dalam tayangan, seorang instruktur senam bernama Deo tampil mengajak pembawa acara Wendy Cagur, Ivan Gunawan, Ruben Onsu, dan Ayu Ting Ting untuk berjoget.

Tapi di antara mereka juga tampak dua tamu penyandang disabilitas yang hanya berkaki satu dan duduk di atas kursi roda. Sementara Deo dan yang lain asyik bergoyang diiringi musik, dua penyandang disabilitas itu tidak mungkin mengikuti gerakan mereka.

Ramai cuitan membahas klip yang diunggah ke Twitter dari video TikTok itu. Akun sosmed keras @sosmedkeras memancing reaksi netizen.

"Yang lagi viral, bagaimana menurut kalian gaes?" pada 18:31 WIB, Kamis (25/5), dengan melampirkan tangkapan layar foto dari akun Jayapura Siaga Gempa.

Twit ini mendapat 3,2 juta tayangan dengan 1.202 retweet, 430 kutipan, 11 ribu suka, dan 453 markah.

Akun RII Visual Diary @Rachunee membalas bahwa ia mempertanyakan konsep acara tersbut yang menurutnya 'jahat'. Sebab, menurutnya hal yang aneh ada sebuah acara mengajari senam kepda orang yang memiliki keterbatasan gerak karena menyandang disabilitas.

"Sebegitu despratenya kah? Apa enggak ada konten lain yang lebih manusiawi untuk naikin rating? Pas liat videonya, ngeliat mereka senyum pas diajarin senam tuh sakit banget."

Balasannya pun membengkak sampai 411,8 ribu tayangan, 132 retweet, 3 kutipan, 2.265 suka, dan 26 markah.

Cuplikan video berdurasi pun turut disebarkan Flying Creaker 阿古什  @Flying_Crack dengan cuitan: "Sangat sangat Tolol." Akun ini memperlihatkan tayangan seorang instruktur senam di TV mengajari pembawa acara dan seluruh bintang tamu untuk senam. Tapi sementara sang instuktur dan pembawa acara asyik bergoyang, beberapa bintang tamu tampak hanya bisa mengikuti gerakan mereka dengan kaku.

Kehebohan semakin berkembang. Persebaran dari Flying Creaker beranak-pinak juga dengan 557 ribu tayangan, 134 retweet, 274 kutipan, 569 suka, dan 81 markah.

Salah satunya dari akun eiy @canshew, yang mencuit: "Makaya aku sekarang kalo nyalain tv buat nonton kartun doang." Penjual Cupang @dicupangahh menanggapi: "Niat mau dark jokes kali ah."

Sebutir Baja @sebutir_baja: "Konteks dong gak pernah liat tv lagi gua acaranya aneh aneh lebih ke sampah sih tapi gak semuanya sampah juga tapi ya rata rata sampah."

Veanne @vesuuya: "Tim kreatifnya gak mikir apa ya." Adapun illuka @tropqs menunjuk ekspresi artisnya: "Muka Ruben gak bisa boong kalo dia gak nyaman."

Nada sedikit berbeda datang dari retwit oleh akun Calvin
@Benderaafrika

"Sebetulnya ini semua mah tergantung dua atlet itu sih kalo misalnya mereka gak masalah digituin ya gapapa,kecuali kalo emang mereka nya kesel

Akun lain ari setya negara @arstyner menilai selama para tamu di acara itu tidak keberatan, sebenarnya acara joget di talkshow itu tidak perlu dipermasalahkan.

"Kalo yang difabel aja bisa have fun dengan kekurangannya, apalagi kita yang masih lengkap/normal... Lagian mereka(para atlit) kesana juga mendapat bayaran, dan kalau setuju ya harusnya paham konsep acaranya... mereka butuh dilibatkan bukan dikasihani..."

Netizen lain juga coba melihat sudut pandang lain, bahwa yang ia pahami, kaum difabel justru tidak ingin mendapat perlakuan berbeda dengan orang biasa. Jadi apa yang ia lihat di acara itu bukan masalah, selama mereka, dua tamu tersebut juga senang.