sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Bang Japar kerahkan 300 jawara bela Gubernur Anies

Suasana aksi sempat memanas lantaran terjadi salah paham.

Ardiansyah Fadli
Ardiansyah Fadli Selasa, 14 Jan 2020 14:40 WIB
Bang Japar kerahkan 300 jawara bela Gubernur Anies

Organisasi Masyarakat Kebangkitan Jawara dan Pengacara (Bang Japar) siang ini ikut mengawal aksi membela kebijakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di depan Balai Kota. Mereka menyiapkan 300 jawara untuk mengawal aksi.

Sekertaris Jenderal( Sekjen) Bang Japar, Bintang Mangkauk mengatakan siap mengawal kebijakan Gubernur Anies Baswedan dari oknum yang dianggap menganggu kinerja gubernur.

Bang Japar mengaku akan mencegah terjadinya bentrok massa yang menuntut Anies mundur, berdasarkan aturan hukum yang berlaku.

"Bang Japar akan terus mengawal Gubernur DKI dari segala bentuk persoalan yang selama ini ditujukan kepada Anies Baswedan," ujar Bintang ditemui di lapangan depan Balai Kota Jakarta, Selasa (14/1).

"Kami ingin agar gubernur diberikan kesempatan untuk menjalankan programnya," imbuhnya.

Saat ini, sambung Bintang, sudah ada 300 orang anggota ikut mengawal berjalannya aksi hari ini hingga pukul 17.00 WIB.

"Pastinya sesuai dengan surat pemberitahuan ormas Bang Japar kepada Kapolda metro, surat izin sampai jam 5-6 sore," katanya.

Senada disampaikan Ketua Koordinator Lapangan (Korlap) Jakarta Timur Elyas Lesmana bahwa Bang Japar hanya mengawal kebijakan Gubernur Anies. Mereka tidak melakukan demonstrasi. 

Sponsored

"Kami posisinya di dalam balai kota dan tidak boleh keluar," ungkapnya.

Tak hanya Bang Japar, Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi) dan Brigade 008 juga turun aksi ke Balai Kota DKI hari ini.

Pantauan Alinea.id, saat ini massa yang menuntut Gubernur Anies mundur belum nongol. Suasana aksi sempat memanas lantaran terjadi salah paham. Massa Bang Japar di dalam Balai Kota sempat terpancing rekan massa kelompoknya sendiri yang baru datang. Bang Japar mengira massa aksi di luar Balai Kota DKI sengaja memprovokasi untuk mencoba masuk ke halaman Balai Kota.

Berita Lainnya
×
tekid