sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Esok, petugas medis mulai ditempatkan di RS Pulau Galang

Pembangunan fasilitas RS Pulau Galang mencapai 92%.

Fathor Rasi
Fathor Rasi Selasa, 31 Mar 2020 09:26 WIB
Esok, petugas medis mulai ditempatkan di RS Pulau Galang

Petugas medis dari TNI akan menempati rumah sakit (RS) darurat untuk pengendalian coronavirus (Covid-19) di Pulau Galang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, mulai esok, Rabu (1/4/2020).

"Berdasarkan rapat koordinasi antara Kementerian PUPR, TNI, kontraktor BUMN, dan konsultan manajemen konstruksi pada Minggu (29/3/2020), kelengkapan furnitur akan masuk ke fasilitas eks Sinam mulai Minggu (29/3/2020), TNI akan mengelola dan mulai menempatkan petugas medis pada Rabu, 1 April 2020," demikian keterangan tertulis Biro Komunikasi Publik Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang diterima di Jakarta, Selasa (31/3).

Semula, fasilitas RS ditargetkan selesai pada 28 Maret 2020, namun karena kendala faktor pengiriman barang, termasuk material konstruksi, akibat cuaca buruk, maka target penyelesaian bergeser menjadi 5 April 2020.

Target ini disesuaikan dengan memperhatikan keterlambatan pengiriman material, pemasangan instalasi kesehatan, dan mobilisasi petugas medis.

Kini, pembangunan fasilitas observasi, penampungan, dan karantina untuk pengendalian infeksi penyakit menular tersebut telah mencapai 92%.

Target ini disesuaikan dengan memperhatikan keterlambatan pengiriman material, pemasangan instalasi kesehatan, dan mobilisasi petugas medis. Rencana kapasitas tampung fasilitas penampungan, karantina dan observasi adalah 1.000 tempat tidur. 

Sebelumnya, Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I TNI Laksamana Madya TNI Yudo Margono, menyebutkan RS Darurat Pulau Galang akan digunakan untuk menampung tenaga kerja Indonesia (TKI) dari Malaysia yang dinyatakan positif Covid-19.

Yudo menjelaskan, TKI dari Malaysia yang mencapai ribuan orang itu sebelum dibawa ke RS Pulau Galang, akan ditempatkan di Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau.

Sponsored

Ribuan TKI itu, kata mantan Pangkoarmada I ini, akan menjalani pemeriksaan kesehatan mulai suhu tubuh menggunakan thermal gun dan pemeriksaan dengan menggunakan alat rapid test Covid-19.

Pemeriksaannya berada di bawah komando Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI M Sabrar Fadhilah sebagai Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) Pulau Galang.

Pelabuhan Dumai akan menjadi lokasi kedatangan TKI yang pulang dari Malaysia. Para TKI itu kembali ke Tanah Air karena Negeri Jiran tersebut memberlakukan kebijakan lockdown akibat pandemi Covid-19. (Ant)

Berita Lainnya
×
tekid