Giliran Gubernur Banten pulangkan warganya dari Papua

Pemerintah Provinsi Banten akan memulangkan warganya yang berada di sejumlah daerah di Provinsi Papua. Warga Banten itu masih trauma dan khawatir pascakerusuhan yang terjadi di beberapa titik di Papua. 

Gubernur Banten Wahidin Halim mengatakan, berdasarkan data yang diterima Pemprov Banten setidaknya terdapat 16 warga Banten yang masih tertahan di Papua. Mereka tidak bisa kembali ke kampung halaman karena tidak memiliki biaya dan ongkos pesawat.

"Sebagai Gubernur, saya memiliki kewajiban untuk membela dan membantu mereka. Tindakan pertama membawa mereka pulang ke Banten," kata Wahidin Halim saat dikonfirmasi, Selasa (1/10).

Wahidin mengatakan telah menugaskan kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan instansi terkait di Pemprov Banten untuk menjemput langsung warga Banten yang berada di Papua.

"Tadi saya sudah menugaskan kepala BPBD untuk memimpin tim berangkat ke Papua agar mereka untuk sementara kita bawa pulang ke sini sambil menunggu situasi kondusif," katanya.

Ia pun menyampaikan keprihatinannya sebagai Gubernur Banten terhadap situasi dan kondisi yang dialami oleh Provinsi Papua. "Saya sebagai Gubernur Banten prihatin atas peristiwa yang terjadi di Papua dan mudah-mudahan ini jadi catatan sejarah," katanya.

Sebelumnya, ribuan warga asal Sumatera Barat di Wamena juga ingin kembali ke kampung halaman. Eksodus masyarakat itu terjadi menyusul sejumlah kerusuhan di Provinsi Papua.