sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

HUT OPM, Papua aman tanpa gangguan

Meski dalam HUT OPM ada pengibaran bendera, situasi tetap terkendali.

Alvin Aditya Saputra
Alvin Aditya Saputra Rabu, 01 Des 2021 18:49 WIB
HUT OPM, Papua aman tanpa gangguan

Polri memastikan kondisi Papua aman terkendali hari ini. Sebagai informasi, hari ini merupakan Hari Ulang Tahun (HUT) Organisasi Papua Merdeka (OPM).

"Alhamdulillah masih aman terkendali," ucap Kepala Operasi Satgas Nemangkawi, Brigjen Ramdani Hidayat saat dihubungi, Rabu (1/11).

Ramdani menuturkan, TNI dan Polri menggelar operasi gabungan guna mengamankan wilayah Papua hari ini. Namun, operasi gabungan itu memang rutin dilakukan dan bukan menjadi pengamanan khusus saat HUT OPM.

Dia membeberkan, dalam operasi gabungan itu ditemukan pengibaran bendera OPM di sejumlah wilayah Papua.

"Ada (pengibaran bendera), ini lagi kita kumpulin laporan masing-masing kabupaten," tuturnya memaparkan.

Sebelumnya, Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat - Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) mengumumkan kepada pemerintah dan warga bahwa 1 Desember sebagai peringatan Kemerdekaan Papua Barat. Lalu, OPM menetapkan Yahukimo sebagai daerah perang pembebasan nasional bangsa Papua merebut kemerdekaan.

Polri dan TNI belakangan pun mengutarakan akan adanya perubahan pola penanganan terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua. Kendati demikian, belum dirinci strategi apa yang kemudian akan dilakukan untuk mengatasi kelompok teroris tersebut.

Berdasarkan penjelasan Wakapolri Komjen Gatot Eddy Prabowo, pengejaran KKB oleh Satgas Nemangkawi terus dilakukan secara optimal. Dia menyebut, terdapat empat wilayah rawan KKB, yakni Kabupaten Intan Jaya, Kabupaten Mimika, Kabupaten Puncak, dan Kabupaten Nduga.

Sponsored

"Di Kabupaten Intan Jaya terdapat tiga KKB, yakni pimpinan Sabrianus Waker, Undius Kogoya dan Lewis Kogoya. Di Kabupaten Puncak ada Goliat Tabuni, Lekagak Telenggen, Peni Murib, dan Ando Waker. Di Mimika ada Joni Botak. Lalu di Nduga ada Egianus Kogoya," ujarnya dalam rapat kerja bersama DPR pada Kamis (27/5). 

Berita Lainnya
×
tekid