close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
uan Maharani Nakshatra Kusyala resmi dilantik sebagai Ketua DPR RI periode 2019-2024 disaksikan ibundanya, Megawati Soekarnoputri. Foto Antara
icon caption
uan Maharani Nakshatra Kusyala resmi dilantik sebagai Ketua DPR RI periode 2019-2024 disaksikan ibundanya, Megawati Soekarnoputri. Foto Antara
Nasional
Jumat, 16 Oktober 2020 23:44

Kepemimpinan perempuan di Indonesia belum begitu signifikan

Dikarenakan kebutuhan untuk mensejahterakan dan meningkatkan kualitas hidup perempuan itu sendiri.
swipe

Pemimpin perempuan yang menonjol di Indonesia masih sangat minim. Padahal, Indonesia memiliki sejarah panjang mengenai perempuan Indonesia yang menonjol pada masanya. Sebut saja RA Kartini dan Cut Nyak Dien.

“Era saat ini, salah satunya Megawati. Dia adalah tokoh politik yang juga presiden pertama wanita di Indonesia. Juga ada Puan Maharani yang sekarang menjabat sebagai ketua DPR,” jelas Wakil Ketua Komnas Perempuan Olivia C Salampessy, Jumat (16/10). 

Namun Olivia menambahkan kepemimpinan perempuan di Indonesia belum begitu signifikan. Dikarenakan kebutuhan untuk menyejahterakan dan meningkatkan kualitas hidup perempuan itu sendiri. Itulah yang menjadi salah satu permasalahan mengapa kepemimpinan perempuan masih sangat minim di Indonesia. 

“Kepemimpinan perempuan yang masih minim ini, akan memiliki dampak yang cukup banyak terhadap kebijakan publik yang diambil,” tutur Olivia. 

Misalnya yang menyangkut berbagai isu dan permasalahan perempuan itu sendiri. Salah satunya seperti masalah anak. Di mana persoalan anak harus ditangani perempuan. Padahal di situ juga ada hak sosial dan politk dari perempuan yang seharusnya juga dilindungi dan dilaksanakan. 

Untuk itulah, keberadaan kepemimpinan perempuan yang kuat menjadi sesuatu yang dibutuhkan. Tentunya kepemimpinan perempuan tersebut harus dapat menciptakan perempuan Indonesia yang aman, sejahtera, dan berdaulat.

img
Ghalda Anisah
Reporter
img
Hermansah
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan