Menag: Persiapan layanan haji di Saudi masih on the track
Yaqut memastikan Arab Saudi telah menyetujui usulan Indonesia terkait penambahan kuota petugas haji.

Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas, rampung melakukan kunjungan kerja ke Arab Saudi guna meninjau persiapan layanan haji untuk jemaah Indonesia. Yaqut mengungkapkan, persiapan masih berjalan sesuai dengan yang direncanakan.
"Alhamdulillah sejauh ini masih on the track," kata Yaqut dalam keterangan resmi, dikutip Rabu (15/3).
Selain meninjau persiapan layanan haji Indonesia, Yaqut juga bertemu dengan Menteri Urusan Haji dan Umrah Saudi Arabia, Tawfiq F Al Rabiah. Keduanya membahas sejumlah hal terkait penyelenggaraan haji tahun ini, khususnya bagi jemaah asal Indonesia.
"Kita sampaikan permohonan juga ke Menteri Haji Saudi untuk membuka fastrack selain di Jakarta. Saat ini, kebijakan Saudi bahwa satu negara hanya ada satu fastrack. Kita akan coba mencari jalan lain, setidak-tidaknya selain di Jakarta, bisa juga di Solo," ucap Yaqut.
Dari pertemuan di Arab Saudi, imbuh Yaqut, dibahas juga terkait penambahan kuota jemaah haji untuk Indonesia. Meski masih dalam tahap pembahasan oleh Menteri Tawfiq, namun jemaah asal Indonesia mendapatkan prioritas apabila ada kuota haji yang tidak terpakai.
“Dan ini angin segar," ujarnya.
Lebih lanjut, Yaqut memastikan Arab Saudi telah menyetujui usulan Indonesia terkait penambahan kuota petugas haji. Menurut Yaqut, usulan ini diajukan untuk kepentingan melayani jemaah lansia mengingat banyaknya jemaah berusia lanjut yang perlu dukungan petugas khusus.
"Nanti akan ada tahapan seleksi dan pelatihan khusus bagi para petugas dalam penanganan lansia. Mekanisme dan regulasinya akan diatur Ditjen PHU," ujar dia.
Yaqut menambahkan, pihaknya juga membahas terkait penambahan layanan sanitasi atau toilet dengan Menteri Tawfiq. Hal ini juga menjadi salah satu perhatian lantaran selama ini layanan toilet sangat terbatas, sehingga jemaah sering antre.
"Alhamdulillah sudah ada penambahan toilet baru yang dibangun. Ini sangat membantu memotong lamanya antrean terutama untuk jemaah perempuan dan lansia," tutur Yaqut.

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Cerita mereka yang direpresi di BRIN: Dari teguran hingga pemotongan tukin
Selasa, 21 Mar 2023 12:10 WIB
Benarkah thrifting mengancam bisnis lokal?
Senin, 20 Mar 2023 18:55 WIB