Pipa gas yang bocor di Banten milik China National Offshore
PT CNOOC juga telah diminta segera melakukan perbaikan pipa.

Pipa gas bawah laut yang bocor pada posisi 05-55-52.S / 106-07-075.E di sekitar ujung Pulau Panjang Bojonegara, Banten, ternyata milik PT China National Offshore Oil Corporation (CNOOC).
"Belum diketahui pasti penyebab bocornya pipa gas tersebut, namun kami mendapat info jalur pipa tersebut milik perusahaan PT China National Offshore Oil Corporation (CNOOC). CNOOC sudah mengetahui ada kebocoran dan sudah menutup Valve," kata Kepala Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Bojonegara Kant Dicky, dalam keterangan tertulisnya, Senin (9/7).
PT CNOOC juga telah diminta untuk segera melakukan perbaikan pipa. PT CNOOC telah mengerahkan tiga unit kapal miliknya dari Pabelokan Kepulauan Seribu ke lokasi, yaitu kapal SV Swiber Venturer, SV Patra Marine dan CB NMS Acelerite.
UPP Bojonegara juga telah menerima info dari KNP Trisula yang berada di lokasi bahwa semburan air laut sudah menurun, baik volume dan ketinggiannya.
Kendati begitu, untuk memastikan keselamatan pelayaran di wilayah tersebut, VTS Merak terus memantau pergerakan kapal di wilayah sekitar kebocoran tersebut.
Kebocoran pipa gas bawah laut terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Informasi kebocoran pertama kali diketahui dari kapal KN Trisula milik KSOP Banten. Informasi bocornya pipa gas kemudian langsung disiarkan ke berbagai pihak termasuk kepolisian.
Kapal Patroli KPLP KNP Trisula milik Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai Tanjung Priok, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan langsung mengamankan alur pelayaran pada lokasi terjadinya kebocoran pipa gas bawah laut pada posisi 05-55-52.S / 106-07-075.E di sekitar ujung Pulau Panjang Bojonegara, Banten pada Senin pagi (9/7).
Tak lama setelah kejadian, Vessel Traffic Services (VTS) Merak langsung melakukan Broadcast Securite Messages untuk dipancarkan kepada kapal-kapal yang melintas atau berlabuh di sekitar area tersebut agar berhati-hati dan menjaga jarak aman dengan radius 2-3 nm dari area pipa gas bocor.

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Fenomena ‘remaja jompo’: Saat sakit tak hanya dialami lansia
Rabu, 27 Sep 2023 12:51 WIB
Ketika relawan capres saling beralih dukungan
Selasa, 26 Sep 2023 06:36 WIB