sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Klarifikasi Polri setelah periksa urine petugas KPK di PTIK

Polri mengaku menerapkan pemeriksaan sampai tes urine kepada orang tak dikenal yang masuk ke PTIK.

Ayu mumpuni
Ayu mumpuni Jumat, 10 Jan 2020 14:16 WIB
Klarifikasi Polri setelah periksa urine petugas KPK di PTIK

Pihak kepolisian mengklarifikasi soal pemeriksaan tes urine kepada petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang hendak menjalankan salat di gedung Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) Kamis, (10/1). 

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigjen Pol Argo Yuwono, mengatakan tes urine kepada penyelidik lembaga antirasuah itu merupakan standar operasional prosedur (SOP) yang ada di PTIK. Menurutnya, ini berlaku bagi para pihak eksternal yang tak dikenal dan dianggap emncurigakan ketika hendak masuk ke PTIK.

"Tentunya orang yang masuk ke PTIK akan diperiksa semua oleh yang jaga di sana, karena merupakan suatu kesatrian. Ada SOP-nya," katar Argo di Jakarta pada Jumat, (10/1).

Lebih lanjut, Argo menuturkan, setelah dilakukan proses pengecekan, pihaknya baru mengetahui ternyata sejumlah orang tersebut adalah penyelidik KPK yang hendak salat ke masjid. Direktur Penyelidikan KPK pun akhirnya turun tangan untuk menjemput bawahannya yang diperiksa itu.

“Ternyata setelah kita tanya, itu anggota KPK dan sudah dijemput oleh Direktur Penyelidikan,” tutur Argo.

Seperti diketahui, petugas KPK menyambangi PTIK di kawasan Jakarta Selatan karena ada informasi yang menyebut bahwa Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto tengah berada di sana. 

Keberadaan Hasto di PTIK diduga menghindari kejaran tim penyidik KPK yang tengah menggelar operasi tangkap tangan terkait kasus suap yang menjerat komisioner KPK, Wahyu Setiawan. KPK pun gagal menemui Hasto lantaran dihalangi oleh aparat kepolisian setempat.

Juru Bicara Bidang Penindakan KPK, Ali Fikri, mengatakan terjadi kesalahpahaman antara aparat kepolisian dan tim penyelidik KPK dalam peristiwa itu. Dia mengklaim keberadaan petugas KPK di PTIK, untuk beribadah di sebuah masjid yang ada di kawasan tersebut.

Sponsored

Namun, kata Fikri, saat itu tengah berlangsung pengamanan dan sterilisasi kawasan PTIK. Tim penyelidik KPK yang bermaksud untuk beribadah itu pun sempat diperiksa identitasnya oleh aparat kepolisian. 

"Sempat dicegah dan kemudian dicari identitasnya dan betul sampai kemudian diproses di situ, ditanya dan seterusnya. Kemudian, seperti yang saudara tadi sampaikan, tes urine dan lain-lain. Tentunya ada kesalahpahaman di sana. Kemudian diberitahukan petugas KPK, lalu kemudian dikeluarkan," kata Fikri.

Berita Lainnya
×
tekid