sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Anggota Fraksi PPP usulkan debat cawapres tanpa jeda

Berdebat tanpa jeda dapat menggali pemikiran kedua kandidat capres tentang ide dan gagasan untuk kepentingan Indonesia ke depannya.

Robi Ardianto Manda Firmansyah
Robi Ardianto | Manda Firmansyah Minggu, 03 Mar 2019 21:00 WIB
Anggota Fraksi PPP usulkan debat cawapres tanpa jeda

Anggota Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DPR Syaifullah Tamliha menyarankan debat selanjutnya tanpa jeda. Hal itu untuk mengetahui sejauh mana ide dan gagasan kedua kandidat capres.

"Gara-gara jeda, konsentrasi kedua kandidat capres ketika berdebat jadi terganggu. Selain itu, sponsor sebaiknya juga dibuat agar tidak mengganggu," tutur Syaifullah di Jakarta.

Berdebat tanpa jeda dapat menggali pemikiran kedua kandidat capres tentang ide dan gagasan untuk kepentingan Indonesia ke depannya.

Lebih lanjut, Syaifullah mengimbau KPU untuk memperbaiki konsep debat agar tidak hanya sekadar retorika dan bertanya satu sama lain.

"Tentukan temanya, buat aturan terkait apa yang akan disampaikan. Tidak ada break, biarkan satu jam berdebat," ujar Syaifullah.

Sementara calon wakil presiden nomor urut 01, Ma'ruf Amin sedang mendalami materi debat kandidat ketiga. Debat akan dilakukan calon wakil presiden 01 Ma'ruf Amin dan capres 02 Sandiaga Salahuddin Uno.

Tema debat ketiga adalah pendidikan, ketenagakerjaan, kesehatan, sosial, dan budaya yang dilaksanakan di Hotel Sultan pada 17 Maret 2019.

"Persiapannya tentu mendalami materi-materi yang akan diperdebatkan, terutama lima masalah yaitu pendidikan, kesehatan, tenaga kerja, sosial dan budaya," kata Ma'ruf berdasarkan keterangan tertulisnya, Minggu (3/3). 

Sponsored

Agar menguasai lima isu yang akan diperdebatkan, dia harus mendengar berbagai masukan dari, sehingga pada saat debat bisa menyampaikan informasi kepada masyarakat secara jelas. 

Masukan tersebut tidak hanya diterimanya dari tim ahli sesuai bidang terkait. Sebab capres 01 Joko Widodo ikut memberikan masukan kepadanya, cara berdebat dengan Sandiaga Salahuddin Uno.

Ma'ruf mengklaim, memiliki program unggulan yang nantinya akan disampaikan dalam debat. Hanya saja, Ma'ruf belum mau membocorkan program unggulannya itu.

"Kalau debat itu nanti tergantung masalahnya, dipendidikan ada, kesehatannya tentu ada, tenaga kerjanya ada. Tapi jangan disebut sekarang," katanya. 

Tidak ada strategi khusus yang dipersiapkan dalam menyambut debat ketiga. "Ini kan debat bukan mau berantem, rileks saja," tegas Kiai Ma'ruf.
 

Berita Lainnya
×
tekid