Ganjar punya modal sosial yang kuat
Ribuan orang, bahkan ada yang dari luar Jawa Tengah, menghadiri acara pelepasan Ganjar.

Bacapres Ganjar Pranowo memiliki modal sosial yang kuat untuk mengikuti kontestasi Pilpres 2024. Salah satunya, keberhasilan Ganjar menurunkan angka kemiskinan di Provinsi Jawa Tengah.
Ganjar secara resmi melepas jabatan Gubernur Jawa Tengah, Selasa, 5 September 2023. Ribuan orang, bahkan ada yang dari luar Jawa Tengah, menghadiri acara pelepasan Ganjar. Si "Rambut Putih" tak kuasa menahan haru. Matanya berkaca-kaca, karena respons masyarakat begitu luar biasa.
Juru bicara PPP Achmad Baidowi mengatakan, momen itu menjadi bukti nyata betapa masyarakat mencintai Ganjar. Besarnya gelombang dukungan masyarakat tersebut, tak lepas dari keberhasilan Ganjar selama 10 memimpin Jawa Tengah.
"Mas Ganjar sangat dicintai masyarakat Jawa Tengah dan sangat didukung. Mas Ganjar berprestasi dan berhasil menurunkan angka kemiskinan di Jawa Tengah. Ini merupakan modal sosial Mas Ganjar untuk mengarungi kontestasi Pilpres 2024," kata Baidowi.
Sedangkan politikus PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno mengatakan masyarakat Jawa Tengah sangat dekat dengan Ganjar, karena sosok Ganjar yang memang bersahabat dan inklusif. Ia terbuka dengan masyarakat dari semua kalangan.
"GP (Ganjar Pranowo) mudah berinteraksi dengan segenap lapisan masyarakat. Dengan ulama dekat, mudah guyub dengan pemuda dan mahasiswa, akrab dengan wong cilik, berkomunikasi lancar," ujar Hendrawan.
Selesai mengemban amanat di Jawa Tengah, Ganjar mendapat dukungan besar untuk maju sebagai calon presiden. Ia didukung PDI Perjuangan, PPP, Perindo, dan Hanura.
Peluang Ganjar memenangkan Pilpres sangat besar. Elektabilitas Ganjar terus naik, di atas bakal capres lainnya. Hasil survei terbaru lembaga riset internasional Ipsos Public Affairs menyebutkan elektabilitas Ganjar mencapai 40,12%.

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Fenomena ‘remaja jompo’: Saat sakit tak hanya dialami lansia
Rabu, 27 Sep 2023 12:51 WIB
Ketika relawan capres saling beralih dukungan
Selasa, 26 Sep 2023 06:36 WIB