PDI Perjuangan: Ada dukungan nyata masyarakat ke Ganjar
Dalam beberapa hasil survei elektabilitas Ganjar unggul dari calon lain.

PDI Perjuangan meyakini, masyarakat menginginkan Ganjar Pranowo memimpin Indonesia. Dukungan nyata sangat terasa saat Ganjar kunjungan ke daerah-daerah. Selain itu, dalam beberapa hasil survei elektabilitas Ganjar unggul dari calon lain.
"Ini adalah suatu fenomena menguatnya dukungan rakyat. Pak Ahmad Basarah (Ketua Koordinator Nasional Relawan Ganjar) beberapa kali mendampingi Pak Ganjar Pranowo, baik di Jawa Timur, Jawa Barat, kemudian di Banten. Di sana itu antusiasme dari rakyat untuk mendukung Pak Ganjar Pranowo ternyata sangat kuat," kata Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.
Hasto mengatakan, sambutan masyarakat kepada Ganjar di berbabagai daerah sangat luar biasa. PDI Perjuangan menilai antusiasme masyarakat menyambut Ganjar karena ada harapan agar Gubernur Jawa Tengah itu melanjutkan kepemimpinan Presiden Joko Widodo.
"Kehadiran Pak Ganjar Pranowo tidak hanya menggetarkan, tetapi jadi magnet di dalam kepemimpinan politik ke depan yang akan melanjutkan Presiden Jokowi," ujar Hasto.
Terkait hasil survei, Hasto menyebut elektabilitas Ganjar langsung meroket ketika diumumkan sebagai calon presiden oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Menurut Hasto, kandidat lain tidak mengalami efek yang sama setelah diumumkan sebagai capres.
"Hanya waktu 32 hari setelah diumumkan, survei elektoral Pak Ganjar Pranowo meroket. Dari hasil survei Saiful Mujani Reasearch Consulting (SMRC) misalnya, itu juga menunjukkan bagaimana elektoral Pak Ganjar Pranowo sudah lebih tinggi dari calon yang lain yang sudah dideklarasikan embilan bulan dan tujuh bulan sebelumnya," ujarnya.
Hasil survei Saiful Munjani Research and Consulting (SMRC) menunjukkan, elektabilitas tiga tokoh yang digadang-gadang bakal menjadi calon presiden (capres) di Indonesia. Berdasarkan survei yang dilakukan pada 23-24 Mei, elektabilitas Ganjar Pranowo berada di urutan pertama dengan 35,9%. Tingkat elektoral Gubernur Jawa Tengah itu meningkat 4,8% dalam kurun waktu lima bulan terakhir.

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Riak-riak di tubuh PSI: "Bagi saya, PSI tak lagi istimewa..."
Jumat, 22 Sep 2023 06:29 WIB
Caleg keluarga elite partai dan langgengnya politik kekerabatan
Jumat, 15 Sep 2023 16:25 WIB