Maruf Amin ancang-ancang rebut basis elektoral Prabowo

Basis elektoral Prabowo Subianto di Jawa Barat, Banten, Jawa Timur, Sumatra Barat, dan Aceh, siap direbut oleh Maruf Amin.

Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Maruf Amin terus berkonsolidasi dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) guna memperluas basis pemilih.

Sekretaris TKN Jokowi-Maruf, Hasto Kristiyanto menyebutkan upaya memperluas wilayah basis tersebut terutama di daerah kalah pada Pemilu 2014 silam.

"Kami perlu memperkuat apresiasi rakyat terhadap kepemimpinan Jokowi - Maruf Amin. Maka, di situ (wilayah Jokowi-Jusuf Kalla kalah 2014) nanti PKB dan PPP bersama Kiai Maruf Amin akan memperkuat daerah-daerah (itu)," katanya di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (19/11). 

Wilayah yang menjadi target perluasan itu di antaranya Jawa Barat, Banten, Jawa Timur, Sumatra Barat, Aceh, dan wilayah lainnya.

Selain itu, Hasto menegaskan dalam Pilpres kali ini partai pendukung Jokowi-Maruf juga akan berkolaborasi dalam memenangkan Capres petahana dalam Pilpres mendatang. 

Apalagi, yang dihadapi Koalisi Indonesia Kerja (KIK) tidak hanya Parpol koalisi pasangan Prabowo-Sandi, namun juga Partai Gerindra. 

"Kami tidak hanya memenangkan Pak Jokowi, tapi kami juga (akan) memenangkan partai koalisi," katanya. 

Hal tersebut agar pemerintahan ke depannya bisa lebih efektif dengan adanya dukungan di parlemen. Sebab, Parpol pendukung Jokowi tidak saling berhimpitan. 

“Masing-masing (partai) punya basis pemilih berbeda,” katanya. 

Hasto menjelaskan, justru yang saling berebut suara berdasarkan hasil survei internal TKN adalah wilayah padat penduduk yaitu Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN dan Nasdem. 

"(Partai) itu yang berhimpitan. Karena berasal dari basis (pemilih) yang sama, yaitu partai Golkar pada Orde Baru," katanya. 

Untuk itu, jika elektabilitas Partai Gerindra turun, maka akan membantu menaikan elektabilitas partai tersebut. Baik kepada Golkar, PAN, Demokrat dan Nasdem.