PDIP segera umumkan kandidat Pilkada 2020
Nama-nama yang diusung diputuskan Megawati Soekarnoputri.

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) segera mengumumkan nama-nama yang diusung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020. Para kandidat bakal diputuskan Ketua Umum, Megawati Soekarnoputri.
"Soal memutuskan siapa calon-calon yang diusung, itu wewenang ketua umum. Tugas kami, menyiapkan peta politik," ucap Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, di Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut), Sabtu (8/2).
Dia mengklaim, partai menerapkan sejumlah mekanisme dalam menentukan calon yang hendak diusung. Seperti masukan publik. "Apa pun nanti yang diputuskan, semua kader harus menaatinya," ujarnya.
Pilkada 2020 rencananya digelar di 270 daerah. Mencakup sembilan provinsi, 224 kabupaten, dan 37 kota.
Untuk maju pada Pilkada 2020 dari jalur partai, bakal calon mesti mengantongi dukungan 20 persen jumlah kursi di DPRD atau 25 persen total suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.
Sedangkan dari jalur perseorangan, bakal calon harus mengantongi 75 persen dukungan publik. Pendaftarannya dibuka sejak 11 Desember 2019-5 Maret 2020.
Ihwal kandidat Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Medan 2020, Hasto sesumbar, PDIP akan objektif. Beberapa orang telah mendaftar. Macam Pelaksana Tugas Wali Kota Medan, Akhyar Nasution dan menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Bobby Nasution.
"Setelah diumumkan siapa yang diusung, selanjutnya nama itu wajib mengikuti sekolah partai. Bersama calon lainnya yang akan maju," tuturnya.
Dirinya menambahkan, Medan merupakan Ibu Kota Sumut. Sehingga, wajah kota dilihat dari penataan, taman, kebersihan, dan pembangunannya.
"Maka, kami mencari pemimpin yang betul-betul mampu dan punya komitmen. Menjadikan Kota Medan ini sebagai persentase ikon Sumut. Termasuk bagaimana mengejar berbagai potensi yang ada," tutupnya. (Ant)

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Fenomena ‘remaja jompo’: Saat sakit tak hanya dialami lansia
Rabu, 27 Sep 2023 12:51 WIB
Ketika relawan capres saling beralih dukungan
Selasa, 26 Sep 2023 06:36 WIB