Erick Thohir pastikan bisnis Mahaka dengan Garuda tetap berjalan
Perusahaan milik Erick Thohir, PT Mahaka Media Tbk., memiliki kerja sama dengan PT Garuda Indonesia Tbk. (GIAA).
Erick Thohir calon nakhoda kementerian bidang ekonomi
Sepak terjang Erick Thohir dimulai dari penyelenggara Asian Games hingga Tim Sukses Jokowi-Ma'ruf.
Meski kalah Pilpres, saham-saham milik Sandiaga Uno melejit
Meski Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno kalah, saham-saham afiliasinya melejit.
Menang quick count, saham ABBA milik Erick Thohir meroket
Sebagai tim sukses Jokowi-Ma'ruf Amin, saham PT Mahaka Media Tbk. (ABBA) milik Erick Thohir tiba-tiba meroket tajam.
Erick Thohir ajak pemuda jadi pengusaha
Pengusaha yang juga Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Erick Thohir, mengajak anak muda untuk menjadi pebisnis.
Jual saham Inter Milan, Erick Thohir bantah beli VIVA
Pemilik PT Mahaka Media Tbk. (ABBA) Erick Thohir membantah telah membeli saham PT Visi Media Asia Tbk. (VIVA) dari dana hasil jual Inter.
Erick Thohir jual sisa saham Inter Milan Rp2,4 triliun
Pemilik Mahaka Media Group Erick Thohir menjual sisa kepemilikan saham di dalam klub sepak bola Inter Milan senilai Rp2,4 triliun.
Mengapa saham Mahaka Media milik Erick Thohir meroket?
Saham PT Mahaka Media Tbk. (ABBA) milik Erick Thohir meroket 290% sejak pemilik Harian Republika ditunjuk sebagai ketua tim sukses Jokowi.
BEI belum akan ubah aturan suspensi saham
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) belum akan mengubah aturan terkait suspensi terhadap emiten yang masuk ke dalam kategori suspensi.
BEI kembali suspen saham milik Erick Thohir
Suspensi saham ABBA dilakukan sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan.
Suspensi dibuka, saham ABBA milik Erick Thohir kembali melesat
Setelah disuspensi sehari, saham PT Mahaka Media Tbk. (ABBA) milik Erick Thohir kembali melesat hingga 34,48%.
Meroket, saham ABBA milik Erick Thohir disuspensi
Sempat meroket hingga 226%, saham PT Mahaka Media Tbk. (ABBA) milik Erick Thohir disuspensi oleh PT Bursa Efek Indonesia (BEI).
